
Fileski, penyair musisi
Kuala Lumpur, sumbarsatu.com—Fileski (Walidha Tanjung Files), bolehlah dikatakan sebagai salah satu penyair musisi (poet musician) terbaik pada tahun 2013-2014 ini. Pasalnya, berbagai penghargaan lintas negara dan jadwal performen sastra pertunjukan keliling negara Asia Tenggara nyaris tidak ada sepinya pada tahun tersebut.
Lelaki kelahiran 21 Februari 1988 ini, seperti membuat gebrakan dengan inovasi yang ia ciptakan dari karya puisi dan gesekan biolanya di tengah lesunya dunia kesusastraan. Rekor 11 jam bermain musik puisi dan tour Resital Biola Puisi pada Bulan Bahasa di Singapura adalah beberapa gebrakan sastra pertunjukan yang pernah ia jalani.
Di malam penghargaan HESCOM 2014 (E-SASTERA) yang diadakan di Hotel Dynasty, Jalan Ipoh - Kuala Lumpur, Sabtu (6/12/2014) lalu, Fileski mendapatkan penghargaan Anugerah Musikalisasi Puisi e-Sastra 2014.
Penghargaan ini salah satu Anugerah bergengsi dari sekian anugerah yang diberikan, seperti: Anugerah Sasterawan Kuala Lumpur, Anugerah Ulasan Alam Siber, Anugerah Kritikan Alam Siber, Anugerah Haiku Alam Siber, Anugerah Tanka Alam SIber, Anugerah Soneta Alam Siber, Anugerah Pantun Alam Siber, Anugerah Lagu Puisi Alam Siber, Anugerah Dampak Tinggi, Anugerah Semarak Karya, Penulis Harapan, Penulis Siber Harapan, Anugerah Cerpen Alam Siber, Anugerah Penyair Alam Siber.
Puisi-puisinya telah banyak bertebaran di antologi puisi lintas negara yang diikuti oleh Indonesia, Malaysia, Singapore, Brunei Darussalam, dan juga sajian Resital Biola Puisi yang menjadi ciri khasnya telah dikenal kancah sastra baik nasional dan internasional.
“Terimakasih atas penghargaan Anugerah Musikalisasi Puisi e-Sastra 2014 ini, semoga bisa memberikan motivasi pada saya dan para kreator sastra muda untuk terus berkarya dengan inovasi yang tak kenal padam” tutur Fileski ketika ditemui di kediamannya.
Penghargaan diberikan oleh Prof. Dr. Ir. Wan Abu Bakar Wan Abas (Presiden eSastera) berupa piagam dan uang tunai ringgit Malaysia. Dimeriahkan dengan pembacaan puisi Nimoiz T.Y, S. Iqram, Dahna, Ahkarim, Yajuk, Royce & JO, Rois Rinaldi, Puzi Hadi, dan musikalisasi puisi oleh Anbakri. Selain itu ada peluncuran buku "Batu Pun Berteriak" (S. Iqram), "Suara Antagonis" (Ahkarim), "MH 2757: Sajak-Sajak Digilis Tayar" (MataHati), "Menyulam Merdeka" (Yajuk).
Fileski dalam pemberian penghargaan tersebut berhalangan hadir sebab disibukkan agenda rekaman album musik puisi Air Mata Bidadari bersama Arik S. Wartono, deadline novel duet bersama Vanny Chrisma W, buku antologi puisi tunggal Fileski, buku jejak inspirasi Fileski, dan novel tunggal Fileski, yang ditargetkan 4 buku tersebut akan terbit pada awal tahun 2015. (SSC)
Reporter Ayu Kartika Sandy