Hasil Temuan Internal TimNas AMIN. Berpeluang Lolos ke Putaran Kedua

REFLI HARUN BANTAH HADIRI PERAYAAN KEMENANGAN

Kamis, 15/02/2024 10:40 WIB
anies-muhaimin1

anies-muhaimin1

Jakarta, sumbarsatu.com–Tim pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo-Gibran (Pragib) dinilai belum tentu memenangkan Pilpres 2024 satu putaran meski telah meraih suara di atas 50 persen berdasarkan hasil hitung cepat (quick count) berbagai lembaga survei termasuk hitungan internal paslon nomor urut 1 Anies-Muhaimin (AMIN) dan juga mengacu pada Sirekap atau Sistem Informasi Rekapitulasi yang dikembangkan dan digunakan KPU untuk perhitungan suara.

Karena penghitungan yang resmi adalah dilakukan KPU secara manual yang berjenjang dari tempat pemungutan suara (TPS), Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), KPU kabupaten/kota, KPU provinsi, hingga sampai tingkat KPU nasional.

“Bagaimana dengan hasil quick count? Quick count itu bukanlah official bahkan perhitungan Sirekap pun itu bukanlah hasil official. Hasil official itu adalah hasil hitung manual tersebut. Tapi angkanya sama semua. Oke, sama semua. Tapi tetap ada perbedaan antara Sirekap KPU, quick count, dan kemudian juga hitungan internal AMIN misalnya,” jelas Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun, dalam podcast di kanal YouTube-nya, Kamis, 15 Februari 2024.

Berbeda hitungan internal Timnas AMIN misalnya, suara Prabowo-Gibran hanya sedikit di atas 50 persen. Tidak mencapai 56, 57, apalagi 58 persen suara seperti temuan berbagai lembaga survei. Kalau kemudian terbukti berdasarkan hitung manual tidak sampai 50 persen, pilpres akan berlangsung dua putaran yang akan mempertemukan Prabowo-Gibran dengan Anies-Muhaimin yang berada di urutan kedua

“Kalau hitungan internal AMIN itu keunggulannya (Pragib) tipis saja di atas 50 persen bukan 56 bukan 57 apalagi 58. Sehingga masih ada peluang untuk di-challenge. Men-challenge-nya itu tidak harus jarak misalnya antara AMIN yang kalau menurut perhitungan AMIN itu (suara AMIN) 34 persen dengan (suara Pragib) 53 persen misalnya. Tidak begitu. Yang di-challenge cukup angka 3 persen lebih saja. Itu sudah cukup untuk membuat pilpres dua putaran,” sambungnya.

Selain soal suara yang harus di atas 50 persen, Refly yang juga Juru Bicara Timnas AMIN ini juga menegaskan syarat lain untuk memenangkan pilpres satu putaran. Yaitu harus memperoleh sedikitnya dua puluh persen suara di setiap provinsi yang tersebar di lebih dari setengah jumlah provinsi di Indonesia.

Dengan demikian menurutnya, pasangan Prabowo-Gibran harus menang setidaknya di 20 dari 38 provinsi yang ada di Indonesia.

“Kalau misalnya bisa dibuktikan bahwa kemenangannya tidak di 20 provinsi, tapi di 19 provinsi misalnya maka dua putaran juga,” ungkapnya.

“Jadi ada dua skenario untuk menjadikan ini dua putaran. Yaitu men-challenge angka yang 50 persen lebih menjadi 50 persen kurang, walaupun 49,9 persen tetap dua putaran. Atau men-challenge kemenangan di provinsi, dicek apakah betul menang di 20 provinsi,” demikian Refly menyimpulkan. efly Harun Bantah Hadiri “Deklarasi Kemenangan” Prabowo-Gibran: Saya Seharian Bersama Tim AMIN.

Refly Harun Bantah   

Sementara itu, Refly Harun juga membantah menghadiri dekarasi kemenangan pasangan Prabowo-Gibran di Istora Senayan, Jakarta, pada Rabu malam, 14 Februari 2024.

Karena itu Juru Bicara Timnas Anies-Muhaimin ini heran namanya disebut oleh Prabowo saat menyapa tokoh-tokoh yang hadir dalam sambutanya pada acara bertajuk “Mengawal Suara Rakyat, Pidato Prabowo-Gibran” tersebut.

“By the way kenapa pula Prabowo tiba-tiba salah sebut nama saya ada di situ? Jadi buat orang heboh (nama) Refly Harun disebut oleh Prabowo,” katanya.

“Padahal seharian saya ada di Ballroom Hotel Sultan tempat memantau pergerakan suara AMIN, termasuk juga tadi diskusi dan lain sebagainya dan lain sebagainya,” sambungnya.

Dia sendiri masih bersikap sama dengan tim AMIN bahwa hasil hitung cepat yang

“Tim AMIN sudah mengatakan tidak ada kata selamat dulu, tidak ada kata menyerah dulu, tidak ada kata yang seolah-olah bahwa perjuangan sudah berakhir. Belum. Penghitungan harus tetap dikawal, semangat ya. Semangat di lapangan, tetap kawal penghitungan suara tersebut,” tandasnya.

Sebagaimana diberitakan, nama Refly Harun disebut Prabowo dalam pidatonya saat menyapa tokoh-tokoh yang hadir pada acara deklarasi kemenangan tersebut.

“Maaf ada di sini juga sekjen partai saya, Pak Muzani. Sekjen Partai PAN Eddy Soeparno. Tokoh-tokoh semua yang hadir di sini, Pak Refly Harun,” kata Prabowo yang juga Ketua Umum DPP Partai Gerindra ini. SSC/KBA



BACA JUGA