Rabu, 09/01/2019 21:29 WIB

Tokoh Masyarakat Piaman Dukung Pembangunan Pasar Pariaman

Rapat koordinasi juga dihadiri Danramil Pariaman, Perwakilan dari Polres Pariaman, Ketua Pengadilan Agama Pariaman, Kepala Kejaksaan Negeri Pariaman, serta dihadiri Kepala OPD Pemko Pariaman dengan moderator Kepala Disperindagkop Kota Pariaman Gusniyetti Zaunit di Aula Balaikota Pariaman, pada Rabu (9/1/2019).

Rapat koordinasi juga dihadiri Danramil Pariaman, Perwakilan dari Polres Pariaman, Ketua Pengadilan Agama Pariaman, Kepala Kejaksaan Negeri Pariaman, serta dihadiri Kepala OPD Pemko Pariaman dengan moderator Kepala Disperindagkop Kota Pariaman Gusniyetti Zaunit di Aula Balaikota Pariaman, pada Rabu (9/1/2019).

Kota Pariaman, sumbarsatu.com—Wali Kota Pariaman Genius Umar pimpin rapat pemantapan jelang pembangunan Pasar Pariaman yang akan dibangun dalam tahun ini dengan menggunakan Dana Alokasi Khusus dari Pemerintah Pusat.

Rapat koordinasi juga dihadiri Danramil Pariaman, Perwakilan dari Polres Pariaman, Ketua Pengadilan Agama Pariaman, Kepala Kejaksaan Negeri Pariaman, serta dihadiri Kepala OPD Pemko Pariaman dengan moderator Kepala Disperindagkop Kota Pariaman Gusniyetti Zaunit di Aula Balaikota Pariaman, pada Rabu (9/1/2019).

Adapun peserta rapat yakni para tokoh masyarakat Pariaman, tokoh adat yang terhimpun dalam anak kenagarian, camat, kepala desa/lurah.

Wako Genius dalam kesempatan tersebut paparkan prosedur alur permohonan bantuan dari kementerian hingga disetujui oleh Presiden RI untuk pembangunan Pasar Pariaman yang mulai runtuh dan rapuh dikarenakan usia dan gempa 2009 silam.

"Saya terasa mimpi saat bisa menghadirkan dua orang menteri ke Kota Pariaman dua minggu lalu, yakni Menteri PUPR dan Menteri Perdagangan yang langsung meninjau lokasi pasar Pariaman dengan masuk ke dalam pasar, " imbuh Genius.

“Bahkan, setelah diajukan untuk pembangunan pasar Pariaman ini, langsung mendapat respons positif dari kedua pejabat negara itu yang dibuktikan dengan ke esokan harinya saya dipanggil ke kementerian untuk persentasikan konsep pembangunan pasar,” tambahnya.

" Di sanalah kita tahu, bahwa hanya ada dua pasar di Indonesia yang dibantu pembangunannya dengan dana alokasi khusus yakni Pasar Solo dan Pasar Pariaman," ujarnya lagi.

Lebih lanjut, Genius Umar berharap sekali agar proses yang telah sama-sama kita tempuh untuk pemabngunan Pasar Pariaman ini dapat terealisasi secepatnya.

Karena, proses pengerjaan pasar akan dimulai di bulan maret 2019 ini, sementara itu khusus untuk pasar penampungan sementara akan dialihkan tetap berada di sekitar Pasar Pariaman mengingat lamanya pengerjaan pembangunan pasar tersebut akan memakan waktu sembilan bulan.

Seperti yang dilakukan dalam dialog bersama para pemangku kepentingan Pasar Pariaman, yang sangat mendukung sekali upaya dari Pemko Pariaman itu untuk membangun kembali pasar yang menjadi kebanggaan warga Kota Pariaman ini dan juga menjadi sentral pasar daerah tetangga yakni Kabupaten Padang Pariaman.

Genius memberikan apresiasi positif dan ucapan terima kasih atas dukungan para pemangku kepentingan untuk pembangunan pasar Pariaman tersebut dan berharap sama-sama mendukung pembangunan Kota Pariaman untuk pemerataan ekonomi yang lebih baik lagi. (SSC/phaik)

 

BACA JUGA