Minggu, 28/10/2018 21:56 WIB

Objek Wisata Banto Royo Tilkam Diresmikan

Bupati Agam, diwakili camat Tilatang Kamang, Ade Harlien meresmikan Objek Wisata Banto Royo, Minggu (28/10/2018), di aula objek wisata tersebut

Bupati Agam, diwakili camat Tilatang Kamang, Ade Harlien meresmikan Objek Wisata Banto Royo, Minggu (28/10/2018), di aula objek wisata tersebut

Tilatang Kamang, sumbarsatu.com- Bupati Agam, diwakili camat Tilatang Kamang, Ade Harlien meresmikan Objek Wisata Banto Royo, Minggu (28/10/2018), di aula objek wisata tersebut.

Obyek wisata, dengan luas sekitar 6 hektare itu berada di Jorong Kaluang Tapi, Nagari Koto Tangah, Kecamatan Tilatang Kamang, Agam. Kini sudah menjadi destinasi wisata yang menarik, lengkap dengan berbagai fasilitas pendukung.

Peresmian objek wisata tersebut ditandai dengan pembukaan selubung papan nama objek, dan acara sukuran bersama seluruh undangan yang hadir dalam acara tersebut.

Camat dalam sambutannya memberi apresiasi khusus pada H.Andi Sahrandi, perantau Kapau, yang telah menginisiasi munculnya Obyek Wisata Banto Royo, yang diyakini akan menjadi salah satu objek wisata yang diminati masyarakat.

Menurutnya, keberadaan obyek wisata itu diharapkan bisa lebih membangun ekonomi kreatif masyarakat, di samping menjadi ikon Kecamatan Tilatang Kamang.

”Kami berharap Objek Wisata Banto Royo menjadi andalan peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, dengan tetap berpegang pada prinsip Agam Madani,” ujarnya.

Sementara Andi Sahrandi, putra Kapau yang menjadi inisiator pengembangan Objek Wisata Banto Royo, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada pemilik lahan, yang telah meminjamkan lahan tersebut selama 20 tahun.

Menurutnya, lahan tersebut digunakan untuk tempat wisata, tempat bermain dan tempat berjualan yang menjunjung syariat Islam.

Hasil pengelolaan lahan akan dimanfaatkan untuk keperluan Masjid Nurul Ittihad, kegiatan remaja masjid, kegiatan majelis taklim, Kerapatan Adat Jorong Kaluang, Kelompok Belajar Bidasari, pengelolaan taman bermain, pemeliharaan peralatan dan kebutuhan lain, yang sepenuhnya diproyeksikan untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.

"Keberadaan objek wisata itu sepenuhnya untuk mendorong kemajuan dan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Kegiatan peresmian objek wisata itu dihadiri Wali Nagari Koto Tangah, Wali Nagari Kapau, tokoh masyarakat yang juga mantan Wali Kota Bukittinggi, H. Djufri. (MSM)

BACA JUGA