Mukhlis Rahman mengimbau para jemaah agar mewaspadai anomali cuaca dan memperhatikan kondisi kesehatannya, banyak minum air putih, makan buah-buahan dan sayuran, sehingga tidak mengalami dehidrasi, terutama saat melaksanakan ibadah di Masjid Nabawi Madinah
Kota Pariaman, sumbarsatu.com--Empat hari jelang keberangkatan jemaah calon haji (JCH) Kota Pariaman kelompok terbang (keloter) 11, Pemko Pariaman bersama Kantor Kementerian Agama Kota Pariaman gelar silaturrahmi temu ramah para denganm para jemaah di Balairung Rumah Jabatan Wako Pariaman, Rabu (25/7/2018).
Silaturahmi dan temu ramah ini dihadiri Wali Kota Pariaman Mukhlis Rahman, pimpinan DPRD Kota Pariaman Fitri Nora dan Syafinal Akbar, Wakapolres Pariaman Kompol. Nofri Zen, Kepala Kejaksaan Pariaman Efrianto, Danramil Pariaman Mayor Inf. Aidin Pakaya, Kakenmenag Kota Pariaman Muhammad Nur, dan disaksikan Kepala OPD Pemko Pariaman.
Untuk musim haji tahun ini jamaah calon haji Kota Pariaman berjumlah sebanyak 117 orang, yang terdiri dari 45 orang laki-laki dan 72 orang perempuan dengan penggolongan 114 orang JCH, 1 orang TPIH dan 2 orang TPHD, sedangkan JCH Kota Pariaman termuda di tahun 2018 ini bernama Wahyu Pratama Bin Yusmadi (32 tahun) dan tertua Idris Bin Sawik (75 tahun).
Mukhlis Rahman mengatakan, keberangkatan para JCH ini merupakan awal dari rangkaian perjalanan ibadah haji dengan niat mengharap rida Allah Subhana Wata’ala, tidak lebih dan tidak mengarah kepada hal yang tidak relevan dengan status kita sebagai hamba Allah Swt.
Untuk itu, tambahnya, hal yang perlu menjadi perhatian JCH terkait cuaca di wilayah Makkah dan sekitarnya berdasarkan informasi dari Kemenag RI, diramalkan pada musim haji kali ini para jemaah akan menghadapi musim panas yang berlangsung saat ini sampai akhir bulan Oktober diperkirakan berkisar antara 25-40 derajat Celsius, dan untuk siang hari akan panas hingga 40-53 derajat Celsius.
Lebih lanjut, Mukhlis Rahman mengimbau para jemaah agar mewaspadai anomali cuaca dan memperhatikan kondisi kesehatannya, banyak minum air putih, makan buah-buahan dan sayuran, sehingga tidak mengalami dehidrasi, terutama saat melaksanakan ibadah di Masjid Nabawi Madinah selama melaksanakan rutinitas ibadah haji di tengah kondisi cuaca yang kurang bersahabat.
Atas nama pribadi dan Pemko Pariaman, Mukhlis R juga ucapkan mohon maaf lahir dan batin kepada seluruh jajaran pemerintahan, masyarakat Kota Pariaman terkait karena Ia bersama istri juga ikut dalam rombongan jemaah haji Kota Pariaman di tahun ini.
"Semoga CJH Kota Pariaman selamat pulang pergi, dapat menjalankan seluruh rangkaian ibadah haji dan menjadi haji yang mabrur yang diridhoi Allah Swt," kata Mukhlis.
Kakenmenag Kota Pariaman Muhammad Nur, menjelaskan usai kegiatan silaturrahmi ini, secara keseluruhan para JCH Kota Pariaman akan diberangkatkan menuju Asrama Haji Padang pada Jumat (27/7), dan dari Asrama Haji menuju Embarkasi Bandara Internasional Minangkabau pada Sabtu (28/7) untuk diberangkatkan ke Tanah Suci Mekah Almuqarramah.
Ia mengatakan, sejak berdirinya Kemenag Kota Pariaman tahun 2005, sudah 2.458 orang yang mendaftar dan dari jumlah tersebut 835 orang (33,9%) telah melaksanakan ibadah haji. Pengurusan ibadah haji ini pembinaannya oleh Kementerian Agama yang diorganisir oleh Ikatan Persaudaraan Ibadah Haji Indonesia (IPIHI) Kota Pariaman.
Semoga, tambahnya IPIHI Kota Pariaman dapat melaksanakan fungsinya secara maksimal dan bertanggung jawab.
"Para Jamaah haji akan berada di Mekah selama 40 hari di tanah suci, dan akan kembali ke Kota Pariaman pada tanggal 8 September 2018, semoga selamat pulang pergi dan menjadi haji yang mabrur," singkat Muhammad Nur.
Acara diakhiri dengan penyerahan panji dan bendera simbol JCH Kota Pariaman dari Wako Pariaman kepada ketua kloters 11, serta penyerahan data pribadi JCH kepada Kakankemenag Kota Pariaman yang disaksikan langsung para JCH dan tamu yang hadir. (SSC)