Prosesi adat melewakan gala 16 datuak di Nagari Supayang, Tabah Datar
Supayang, sumbarsatu.com– Sebanyak 16 datuak di Nagari Supayang, Kecamatan Salimpauang, dilewakan dengan ritual adat Minangkabau, Jumat (5/5/2017). Anak Nagari Supayang baralek gadang. Segenap anak nagari baik yang bermukim di kampung halaman maupun perantauan, berkumpul di lingkungan Masjid Iqrar untuk mengikuti prosesi malewakan (pengukuhan) gala sako 16 datuk.
Penjabat Wali Nagari Ranisman mengatakan, 16 orang datuk yang dilewakan dan diambil sumpahnya oleh Ketua Kerapatan Adat Nagari (KAN) Supayang Surtaveri Datuak Rajo Penghulu, berasal dari empat suku yang ada di nagari itu. Selain pangulu, pada kesempatan tersebut juga dikukuhkan perangkat-perangkatnya mencakup monti atau sutan, malin, dubalang, dan panungkek.
“Sudah lama prosesi adat batagak pangulu dan malewakan gala tak dilakukan di nagari ini. Alhamdulillah, dengan berlangsung sakral, meriah, serta semarak. Pengukuhan kali ini, diharapkan memotivasi dan mampu membangkik batang tarandam serta menjadi momentum untuk kejayaan adat istiadat di Nagari Supayang,” ujarnya.
Harapan yang sama juga disampakan Ketua Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) Tanah Datar Irsal Verry Idroes Datuak Lelo Sampono, yang juga merupakan anak Nagari Supayang.
“Dengan telah dikukuhkannya 16 pangulu itumaka tertompang harapan pembinaan kaum kepada mereka,” kata Datuak Lelo Sampono
Prosesi pengukuhan dilakukan pada rapat istimewa KAN Supayang yang langsung dipimpin Ketua KAN. Pada kesempatan itu, di hadapan ratusan anak nagari, Surtaveri juga mengambil sumpah para pangulu baru itu. (SSC)
