Dosen UTeM Dr Yosza (tengah) bersama Kepala SMAN 1 Payakumbuh serta majelis guru usai menyepakati kerja sama penerimaan mahasiswa baru.
Payakumbuh, sumbarsatu.com—Mulai tahun ini, SMAN 1 Payakumbuh mulai menjalin kerja sama dengan perguruan tinggi University Teknikal Malaysia Malaka (UTem).
“Kita sudah tekan MoU dengan universitas terkemuka di Negara Malaysia untuk saling kerja sama. Kerja sama yang dimaksud, berupa adanya adanya kesempatan bagi lulusan SMAN 1 Payakumbuh untuk menempuh perkuliahan di universitas di negara tetangga,” ujar Resnulius, Kepala SMAN 1 Payakumbuh, Rabu (25/2/2015).
Terbentuknya kerja sama tersebut, dijelaskan Resnulius, berawal dari kunjungan SMAN 1 ke universitas tersebut beberapa waktu lalu. Melihat perkembangan kampus UTem yang cukup luar biasa dengan skala internasional, sehingga membuat SMAN 1 tertarik untuk mengirim lulusan ke universitas tersebut.
“Ada beberapa pertimbangan kita terhadap kampus UTem dibandingkan kampus yang ada di Indonesia. Di ataranya, biaya yang kuliah di UTem hampir sama dengan universitas di Indoensia, jarak juga dekat dengan Payakumbuh dibandingkan universitas favorit di Pulau Jawa. Kemudian, peluang besar untuk bekerja di perusahaan di luar negeri, jauh lebih menjamin terhadap lulusan UTeM,” ungkap Resnulius.
Sementara pihak kampus UTeM yang turut mendatangi SMAN 1 Payakumbuh memberikan kesempatan terhadap 20 lulusan dari SMAN 1 Payakumbuh untuk berkuliah Neraga Jiran tersebut.
“Dari hasil beberapa kali pertemuan dengan SMAN 1 Payakumbuh, kita saling sepakat untuk menerima 20 siswa lulusan sekolah tersebut setiap tahun,” ungkap Dr. Yosza dosen yang mewakilkan dari kampus UTeM.
Dijelaskannya, dalam penerimaan mahasiswa baru nantinya, adanya kesepakatan berupa hanya siswa dengan nilai di atas angka rata-rata 7,5 yang berhak untuk menempuh perkuliahan di kampus UTem.
“Apabila peminat dari SMAN 1 Payakumbuh meningkat, penerimaan di atas 20 siswa setiap tahun turut kita tingkatkan,” kata Yosza yang juga alumni angkatan 87 SMAN 1 Payakumbuh.
Kampus UTem sendiri, merupakan salah satu universitas dengan fakultas teknik di bawah nauangan Enginering yang berkantor pusat di Amerika Serikat dan bekerja sama dengan perusahaan internasional di berbagai negara.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh Hasan Basri serta Kepala Pendidikan Menengah, menyambut baik kerja sama yang dirintis oleh SMAN 1 Payakumbuh.
“Ini kesempatan emas bagi siswa kita. Kapan perlu di tingkat Kota Payakumbuh turut dilakukan MoU bersama dengan kampus UTeM. Sehingga nantinya berdampak baik terhadap daerah kita,” ujarnya.
Sampai saat ini, setidaknya sudah 23 dari 273 peserta UN SMAN 1 Payakumbuh mendaftarkan diri untuk berkuliah di kampus UTeM.
“Yang mendaftar sudah melebihi kapasitas yang diberikan oleh pihak kampus UTeM. Untuk itu, kapasitas sebanyak 20 siswa yang kita sepakati berkemungkinan akan kita tambah,” ujar Dr. Yosza yang juga almamater dari Universitas Putra Malaysia bersama Gubernur Sumbar Irwan Prayitno. (SSC)
Laporan Aspon Dede
