
Depok, sumbarsatu.com— Semangat baru dalam memajukan seni dan budaya Nusantara tumbuh di jantung Universitas Indonesia. Bertempat di Makara Art Center (MAC), belasan pegiat seni dan budaya dari berbagai disiplin berhimpun dalam sebuah forum istimewa yang menandai kelahiran Komunitas Makara — sebuah wadah kolaboratif untuk mendorong gerakan seni budaya berbasis kampus dan masyarakat.
Pertemuan yang berlangsung selama tiga jam ini dirangkai dalam suasana hangat halal bihalal pasca Idulfitri, dibuka langsung oleh Kepala MAC UI, Ngatawi Al Zastrouw. Dalam sambutannya, Al Zastrouw menekankan pentingnya menjadikan kampus sebagai pusat kreativitas dan pengabdian melalui seni dan budaya.
“Kami ingin Makara Art Center menjadi rumah bagi para seniman untuk berbagi gagasan dan karya, sekaligus menjembatani antara dunia akademik dan masyarakat, selaras dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi,” ungkap Al Zastrouw, Jumat (11/4/2025).
Dukungan juga datang dari Dekan Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya UI, Bondan Kanumoyoso, yang menyebut pertemuan ini sebagai langkah awal kolaborasi besar.
“Dengan jejaring yang dimiliki masing-masing pelaku seni, Komunitas Makara punya potensi menjadi gerakan budaya yang berdampak luas,” ujarnya.
Sinematografer senior Yudi Datau menyambut pembentukan komunitas ini dengan antusias. Menurutnya, kehadiran Komunitas Makara justru bisa menjadi model bagi kampus-kampus lain di Indonesia dalam memfungsikan ruang akademik sebagai pusat kebudayaan.
“Alumni IKJ tentu senang mendengar kabar ini. Kami siap berkolaborasi,” tegas Yudi yang juga Ketua Ikatan Alumni IKJ.
Turut hadir dalam forum ini sejumlah nama penting dari dunia seni dan budaya seperti Bondan Kanumoyoso, Eko Sulistiyo, Mulyadi Iskandar, Gunawan Wicaksono, Ayi Sri Suminar, Ari Prasetiyo, Fitra Manan, Permana Manalu, Mustafa Ismail, Tora Kundera, Willy Ana, Miss Wiwin, Kak Resha, Abrar Husin, Asep Rachman Muchlas, Guru Milang, dan Tatty Aprilyana.
Pertemuan ini juga menetapkan sejumlah agenda konkret yang akan segera dijalankan, menjadikan Komunitas Makara sebagai motor penggerak kegiatan seni budaya lintas bidang di lingkungan kampus dan sekitarnya.
Komunitas Makara, dengan semangat kebersamaan dan kolaborasi, hadir sebagai pengingat bahwa seni dan budaya bukan hanya milik panggung, tetapi juga milik ruang-ruang belajar dan pengabdian. SSC/REL