Tanah Datar, >sumbarsatu.com--Kedua pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Tanah Datar periode 2024-2029, berkomitmen menjaga Pilkada Serentak 2024 berjalan damai dan bermartabat.
Komitmen tersebut, ditandai dengan penandatanganan naskah deklarasi pemilihan tahun 2024 oleh kedua paslon, partai politik pengusul, tim kampanye, beserta pendukung, dalam deklarasi kampanye damai menuju pilkada bermartabat berarti bagi negeri, yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tanah Datar di lapangan Cindua Mato Batusangkar, Selasa (24/9/2024).
Penandatanganan deklarasi damai tersebut disaksikan Ketua KPU Tanah Datar Dicky Andrika, Ketua Bawaslu Andre Azki, Kapolres AKBP Deri Indra, Dandim 0307 Agus Pujo, Ketua DPRD Anton Yondra, dan Forkopimda plus.
Dicky Andrika mengatakan deklarasi damai menuju pilkada bermartabat dilakukan sebagai ujud pasangan calon mendeklarasi diri melakukan kampanye secara damai dan bermartabat.
"Tentu tidak ada pelanggaran yang pada prinsipnya berpotensi terhadap pidana, dan sesuai dengan tata hukum dan peraturan perundang- undangan dalam kepemiluan," ujarnya.
Di samping itu, Dicky Andrika juga mengajak para pasangan calon memiliki badan komunikasi dalam menangkal hoak.
"Masing- masing paslon memiliki badan komunikasi yang berisi juru bicara. Dimana nantinya yang memiliki komunikasi yang baik, dengan pers, sehingga kabar kabar yang memikili bukti otentik bisa dikomfirmasi, " ungkapnya.
Dia juga berharap kepada para tim sukses, relawan, serta para pendukung untuk menghindari kampanye yang bernuansa sara, ras, cacian, hina dan fitnah.
"Jika ada kabar yang perlu dikomfirmasi, maka dikomunikasukan dengan tim juru bicara masing-masing paslon sehingga pilkada serentak dapat berjalan damai di masa kampenye selama 60 hari itu," jelasnya.
Saat itu, Dicky Andrika juga menyatakan bahwa demokrasi pilkada lokal yang dilakukan sebelumnya, selalu empat paslon, dan baru ini dua paslon.
"Tentu ini menjadi tantangan bagi kita semua. Terutama bagi KPU, Klu, Bawaslu, TNI dan Polri, termasuk masyarakat," katanya.
Sementara paslon nomor urut 1 Richi Aprian - Donny Karsont menyatakan pihaknya akan menjalankan kampanye dengan damai, bermartabat, beretika, serta menjaga solidaritas, dan bertanggungjawab.
"Kepada seluruh tim pemenang, relawan, dan pendukung, kita akan melaksanakan kampanye dengan damai, bermartabat, dan meneggakan etika, serta menjaga solidaritas," tuturnya.
Senada juga disampaikan paslon nomor urut 2 Eka Putra- Ahmad Fadly.
"Pilkada bermartabat berarti untuk negeri, mari kita fahami arti damai, tidak ada konflik, tidak ada paksaan, dan tidak ada keributan, " kata Eka.
Dikatakan Eka Putra, tim pemenang dan pendukungnya bermartabat dan memiliki harga diri yang terhormat, serta tidak menghasut.
"Pilkada bandusanak. Tidak bagi- bagi sembako, serta tidak mencari kesalahan dengan memposting di media sosial, " pungkasnya.
Adapun naskah deklarasi yang ditandatangani tersebut, berisi pernyataan, yakni mewujudkan pemilihan langsung umum, bebas, rahasia, jujur dan adil, serta Melaksanakan kampanye pemilihan yang aman, tertib, dan damai, berintegritas, tanpa hoaks, tanpa politisasi sara, dan tanpa politik uang. Selanjutnya, melaksanakan kampanye pemilihan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku. (NC)