Musfi Yendra Terbitkan Buku yang Menyentuh Nurani dan Humanisme

Minggu, 21/07/2024 21:32 WIB
-

-

Padang, sumbarsatu.com—Musfi Yendra dikenal sebagai seorang pegiat sosial. Melalui lembaga Dompet Dhuafa Singgalang, ia bertahun-tahun berkiprah mengurus orang miskin di Sumatera Barat. Lembaga amil zakat ini merupakan cabang dari Dompet Dhuafa Republika. Aktivitas utamanya adalah menghimpun dana publik berupa zakat, infak, sedekah, wakaf dan menyalurkannya kepada kaum dhuafa dalam berbagai bentuk program.

Pengalamannya sebagai seorang pegiat sosial tersebut kemudian ia bukukan dengan judul Nurani Filantopis; Realita, Edukasi, dan Gagasan Gerakan Kemanusiaan. Buku setelab 640 halaman ini terbit bertepatan dengan usianya ke-42 tahun pada Mei 2024.

Dikatakan Musfi Yendra, berbagai fenomena kemiskinan sepanjang tahun 2011-2016 saat ia menjadi Kepala Cabang Dompet Dhuafa Singgalang ia tulis dan kemudian dipublikasi di media cetak dan daring.

"Buku terbaru saya berjudul Nurani Filantropis; Realita, Edukasi, dan Gagasan Gerakan Kemanusiaan ini berisikan berbagai catatan saya tentang program sosial Dompet Dhuafa Singgalang di Sumatera Barat, selama menjalani amanah sebagai Kepala Cabang lembaga ini. Banyak fenomena kemiskinan yang saya temukan di lapangan dan kemudian kami berikan bantuan, mengedukasi publik untuk menyalurkan zakat, infak, sedekah dan wakaf melalui lembaga, membangun sinergisitas dengan pemerintah dan lembaga lain untuk bersama merespon berbagai masalah sosial, ekonomi, kesehatan, pendidikan dakwah dan kebencanaan di Sumatera Barat," kata Musfi Yendra  kepada sumbarsatu, Minggu (21/7/2024) di Padang.

Dijelaskan Musfi, buku karyanya tersebut akan dilakukan peluncuran oleh Gubernur Sumbar Mahyeldi dalam waktu dekat.

"Buku ini terbit pada bulan Mei lalu, bertepatan dengan usia saya ke-42 tahun, dan Insyaaallah dalam waktu dekat akan diluncurkan secara resmi oleh Gubernur Sumbar Buya Mahyeldi. Buya juga memberi pengantar dalam buku tersebut," kata Musfi yang masih menjadi Pembina di Dompet Dhuafa Singgalang ini.

Untuk tahap pertama buku ini sudah dicetak sebanyak 150 eksemplar. Semua buku tersebut akan disumbangkan oleh Musfi kepada publik.

Buku Nurani Filantopis; Realita, Edukasi, dan Gagasan Gerakan Kemanusiaan yang diterbirkan Penerbit Rumah Kayu Padang juga diberi endorsement oleh Mahfud MD, Menkopolhukam RI (2019-2024) dan Parni Hadi, salah seorang inisiator Dompet Dhuafa Republika,   

"Insyaaallah semua buku yang sudah cetak akan saya sumbangkan untuk publik, sebagai literasi di bidang filantropi, sosial kemanusiaan," sebutnya.

Berbagai pihak menyambut baik buku karya Musfi Yendra ini. Sastri Bakry, sastrawan dan Ketua SatuPena Sumatera Barat mengatakan, buku ini merupakan warisan yang harus dimiliki oleh generasi penerus, bagaimana cara merawat hati nurani dalam bentuk kepedulian terhadap orang lain.

"Inilah buku terlengkap yang pernah saya baca. Bukan hanya bicara soal aktivitas sosial terutama di Dompet Dhuafa, tetapi penulisnya juga bicara soal pendidikan, ekonomi, agama dan lain-lain,” kata Sastri Bakry.

Wartawan senior, Khairul Jasmi mengaku angkat topi apa yang dilakukan oleh Musfi Yendra karena konsisten mengurus orang miskin.

"Menolong orang adalah sifat dasar humaniora. Jiwa kemanusiaan sering tersentuh tapi sangat banyak yang berhenti sampai di sana saja. Musfi Yendra tersentuh dan kemudian bertindak. Ada tapi tak banyak yang seperti itu, makanya saya angkat topi atas kepedulian saudara Musfi yang terjun membantu kaum dhuafa. Ia juga selama bertahun-tahun telah menjaga jalannya Dompet Dhuafa Singgalang," puji Khairul Jasmi.

Buku ini adalah buku kelima dari enam buku yang telah ditulis oleh Musfi Yendra. Dua buku ia tulis sendiri, empat buku lagi ia tulis bersama tim. Satu bukunya yang fenomenal berjudul Ring Piston Kekuasaan. SSC/REL



BACA JUGA