Alek Youhendri menyerahkan total bantuan dana yang dihimpun sebesar Rp30,5 juta, selain Rp26,5 juta bantuan dari perantau di Malaysia tersebut, juga ada bantuan Rp4 juta dari alumni SDN 07 Cingkariang, Kapau.
Agam,sumbarsatu.com- Grup WhatsApp Maota Lapau Kopi (MLK) mayoritas beranggotakan para perantau Kapau dan Tilatang Kamang di Malaysia, menggalang dana bantuan untuk pembangunan kembali kompleks asrama putra MTI Kapau yang terbakar Kamis (24/9/2020) lalu.
Penggalangan dana itu dimotori admin WAG MLK Hj. Murniati binti St. Rangkayo Basa yang juga ketua Bundo Kanduang Kapau di Malaysia.
Dalam waktu kurang dari sepekan, dana tahap awal terkumpul Rp26,5 juta. Dana tersebut diserahkan perwakilan WAG MLK, Alek Youhendri bersama Wali Nagari Kapau, Zulkarnaini, kepada Sekretaris Yayasan MTI Kapau, Zulfadli, Selasa (6/10/2020).
Pada kesempatan itu Alek Youhendri menyerahkan total bantuan dana yang dihimpun sebesar Rp30,5 juta, selain Rp26,5 juta bantuan dari perantau di Malaysia tersebut, juga ada bantuan Rp4 juta dari alumni SDN 07 Cingkariang, Kapau.
Menurut Alek Youhendri, bantuan dari kalangan perantau Kapau, yang dimotori Murniati Binti St. Rangkayo Basa bersama para tokoh perantau Kapau di Malaysia tersebut merupakan salah satu bentuk perhatian dan kepedulian yang diperlihatkan para perantau pada kampung halaman.
"Para perantau Kapau, sangat prihatin dengan musibah yang melanda MTI Kapau tersebut sehingga secara spontan para perantau langsung bergerak untuk menghimpun bantuan," katanya.
”Kami diamanahkan untuk menyalurkan bantuan bersama wali Nagari Kapau, kami sangat berterima kasih pada perantau Kapau,” tambahnya.
Dukungan dan bantuan para perantau Kapau di berbagai wilayah, termasuk di Malaysia, sangat luar biasa untuk kampung halaman. Bahkan dari Malaysia, dimotori Hj. Murniati Binti St. Rangkayo Basa, kerap menggelar aksi sosial untuk kampuang, di antaranya pemasangan lampu jalan, pembagian sembako untuk warga di kampung, serta berbagai kegiatan sosial lain.
Ketua Yayasan MTI Kapau, H. Teddy Martha mengaku sangat terharu dan berterima kasih atas bantuan dan kepedulian yang terus mengalir ke MTI Kapau, menyusul musibah kebakaran yang terjadi dua pekan lalu.
“Kami sangat berterimakasih pada ibu Hj.Murniati, dan seluruh perantau, termasuk para donatur yang tidak bisa kami sebutkan namanya satu-persatu. Kami akan optimalkan seluruh bantuan dan sumbangan yang diberikan, untuk segera membangun kembali kompleks asrama putra yang terbakar itu,“ ujarnya. (MSM)
