-
Palupuh, sumbarsatu.com- Wali Nagari Pasia Laweh, Kecamatan Palupuah, Agam, Zul Arfin Dt. Parpatiah mengukuhkan Relawan Penanggulangan Bencana Berbasis Kaum, Kamis (17/1/2019), di Jorong Angge Pasia Laweh.
Pada kesempatan itu wali nagari, KSB dan Pemerintah Nagari Pasia Laweh, bersama Relawan Penanggulangan Bencana, siap membantu masyarakat dalam penanggulangan bencana di nagari khususnya, dan Agam pada umumnya.
Pengukuhan relawan diikuti dengan pelatihan peningkatan kapasitas, yang dilaksanakan BPBD Agam.
Wali nagari minta para peserta mengikuti pelatihan itu dengan baik, agar budaya siaga bagi masyarakat nagari dan jorong dapat dirasakan dan diterapkan. Apalagi KSB yang dibentuk berbasis kaum dikoordinir oleh pemangku adat masing-masing suku.
Relawan penanggulangan bencana agar lebih kreatif dan punya inisiatif. KSB diharapkan dapat menyelesaikan insiden bencana secara cepat, sebagai mitra BPBD di lapangan.
Peningkatan kapasitas bagi pengurus KSB nagari bertujuan untuk membangun budaya siaga bencana, demi terciptanya kesiap-siagaan masyarakat dalam menghadapi bencana, sekaligus rencana aksi penerapan terbentuknya tim reaksi cepat penanggulangan bencana.
Kalak BPBD Agam, diwakili kabid PK Yunaidi.S mengatakan, jadikan pelatihan dan sosialisasi penanggulangan bencana sebagai bekal pengetahuan dan keterampilan bagi diri sendiri, keluarga, dan komunitas.
Bila terjadi bencana diharapkan anggota kelompok siaga bencana dapat lebih awal mengetahui, dan mengambil sikap pelaksanaan penanggulangan bencana. Bila perlu anggota KSB, sebagai tim reaksi cepat, lebih awal melaksanakan penanganan di lokasi kejadian. Selain itu juga diharapkan memberikan penanganan penyelamatan saat bencana dan tanggap darurat itu terjadi.
Pada kesempatan itu wali nagari mengucapkan terima kasih kepada Tim BPBD Agam, yang telah turun bersama memberi semangat anggota KSB nagari, secara bersama meningkatkan kapasitas kelompok siaga bencana dalam menjalankan program inovasi pengurangan risiko bencana. (MSM)
