Pengadaan Bibit Manggis akan Berlanjut

KABUPATEN AGAM

Sabtu, 01/10/2016 13:06 WIB
Pengadaan bibit manggis akan berlanjut

Pengadaan bibit manggis akan berlanjut

Agam,sumbarsatu.com- Minat warga Agam menanam manggis luar biasa. Hal itu terbukti dengan hangatnya sambutan warga terhadap pengadaan bibit manggis, ungkap Kepala Dinas Peranian Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan (Dipertahornak) Agam, melalui Sekretaris Dipertahornak, Ir. Arief Restu, MS, dalam perbincangan dengan sumbarsatu.com, Sabtu (1/10/2016) di Lubuk Basung.

Menurut Arief, Pemkab Agam melalui Dipertahornak, tahun 2016 menyediakan bibit manggis lokal bersertifikat sekitar 6.000 batang. Bibit manggis tersebut direncanakan untuk di tanam di lahan pekarangan warga Kecamatan Palembayan dan Ampek Nagari.

Namun, ternyata banyak peminat. Malah ada yang mengharapkan bantuan bibit manggis untuk mengganti tanaman sawit di kebun mereka. Pasalnya, sawit di kebun mereka tidak menghasilkan seperti yang diharapkan.

Karena banyaknya peminat, Arief mengatakan akan tetap mengadakan bibit manggis tahun depan. Namun jumlahnya belum disebutkannya.

Menurutnya, saat ini manggis memang lagi banyak peminat. Penyebabnya, harga jual manggis sangat menjanjikan.

“Untuk buah manggis kategori super, pedagang pengumpul mampu membelinya Rp30 ribu sekilonya,” ujarnya.

Sedangkan Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Agam, Ir. Yulnasri, MM menyebutkan, tanaman manggis tergolong MPTS, dan bagus ditanam nyaris di seluruh lahan yang ada di Agam. di perbukitan pun manggis bisa tumbuh subur dan menghasilkan.

Lain dengan tanaman sawit. Sawit kurang bagus ditanam di lahan kering perbukitan. Karena sawit membutuhkan banyak air, makanya bagus ditanam di lahan gambut, dan lahan rawa yang dikeringkan.

“Ketimbang sawit, lebih bagus manggis ditanam di lahan perbukitan,” ujarnya. (MSM)

 



BACA JUGA