Walikota Pariaman: Pariwisata untuk Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat

PEMBERDAYAAN POTENSI RANAH-RANTAU

Minggu, 22/05/2016 22:34 WIB
Walikota Pariaman Drs H Mukhlis Rahman MM ketika membuka FGD

Walikota Pariaman Drs H Mukhlis Rahman MM ketika membuka FGD

Pariaman, sumbarsatu.com -- Tema sinergitas ranah dan rantau untuk pengembangan pariwisata daerah yang diangkat dalam Focus Group Discussion (FGD) oleh PKDP (Persatuan Keluarga Daerah Piaman) Indonesia ini adalah tema yang sangat urgen untuk wilayah Piaman khususnya dan Sumatera Barat pada umumnya. Dengan adanya sinergitas antara para perantau dan pemerintah daerah akan dapat meningkatkan pengembangan sektor pariwisata.

Hal ini diungkapkan oleh Walikota Pariaman dalam sambutannya pada acara FGD yang dilaksanakan oleh DPP PKDP Indonesia. Sebagaimana dilaporkan Humas Setdako, Minggu (22/5/2016), kegiatan itu bertempat di Aula Balaikota Pariaman.

Acara ini juga dihadiri oleh Asdep PSPP Kemenparenkraf RI Raseno Arya, Ketua Umum DPP PKDP Indonesia Suhatmansyah Is, Ketua DPRD Kabupaten Padang Pariaman Faisal Arifin dan undangan lainnya.

Mukhlis Rahman lebih lanjut mengatakan, hal ini sesuai dengan visi Kota Pariaman yaitu untuk mewujudkan Kota Pariaman sebagai Kota tujuan wisata dan ekonomi kreatif berbasis lingkungan, budaya dan agama. Dengan memanfaatkan secara optimal potensi yang ada di Kota Pariaman saat ini, ia sangat komit untuk menjadikan sektor pariwisata sebagai andalan, dengan menjadikan kawasan pantai dan pulau yang ada di Kota Pariaman.

“Dengan banyaknya orang yang berkunjung baik wisatawan domestic maupun mancanegara ke Kota Pariaman, akan menimbulkan multiplayer effect bagi pengembangan pariwisata dan ekonomi di tengah masyarakat kota pariaman, yang tujuannya adalah peningkatan kesejahteraan masyarakat”, ujarnya.

Pemko Pariaman sendiri telah melaksanakan event yang menunjang pariwisata setiap tahunnya. Dan diharapkan setiap bulan ada event yang diselenggarakan, sehingga setiap bulan, banyak orang yang akan berkunjung untuk menyaksikan event tersebut di Kota Pariaman.

“Diharapkan dengan adanya FGD ini dapat menghasilkan kebijakan yang bermanfaat bagi pemerintah Kota Pariaman dan Kabupaten Padang Pariaman, dimana PKDP bukan hanya orang Kota Pariaman saja, tetapi banyak juga yang dari Kabupaten Padang Pariaman, sehingga sinergitas yang kita inginkan antara ranah dengan rantau, benar-benar terjalin hendaknya,” tutupnya.

Dalam sambutan Asisten Deputi (Asdep) Pengembangan Segmen Pasar Personal (PSPP) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Raseno Arya mengatakan, untuk Kota Pariaman tahun 2016 ini pihaknya telah mengagendakan 4 event yang dibantu oleh Kementerian Pariwisata, yaitu, Tour de Singkarak, Festival Tabuik, Festival Gandoriah dan Asian Triathlon.

Ada 217 event yang Kementerian Pariwisata adakan di seluruh Indonesia dalam tahun ini, ujarnya. “Kota Pariaman perlu untuk memperbanyak event lagi setiap tahunnya, sehingga semakin mendapat perhatian dari masyarakat luas baik wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara,” ujarnya.

Dalam rangkaian FGD ini juga diadakan acara seminar yang mana narasumber dari sesi pertama ini Raseno Arya yang merupakan Keynote Speaker, kemudian Genius Umar (Wakil Walikota Pariaman) Sari Lenggogeni (Pakar Pariwisata Universitas Andalas Padang), dan Yulnofrin Napilus (Penggiat Pariwisata Sumbar).

Kemudian di sesi kedua diadakan Seminar Nasional dengan tema Peran Pimpinan Informal dan Ormas dalam menjaga marwah ABS-SBK, yang mana narasumber dari sesi kedua ini Ketua Umum DPP PKDP Indonesia Suhatmansyah Is, Mantan Pejabat BNN Brigjen Pol (Purnawirawan) Yusrizal Koto,Tokoh MUI Sumbar Buya Masoed Abidin dan Kapolres Kota Pariaman AKBP. Ricko Junaldi. (ZAK)



BACA JUGA