Lebah Madu Serang Warga Limapuluh Kota Saat Gotong Royong, Satu Orang Sempat Muntah-muntah

Rabu, 23/12/2015 05:56 WIB
Ilustrasi. Lebah masu serang warga

Ilustrasi. Lebah masu serang warga

Limapuluh Kota, sumbarsatu.com—Puluhan warga Talang, Jorong Sikabu-kabu Tanjung Haro Padang Panjang, Kecamatan Luhak, Limapuluh Kota, diserang kawanan lebah saat melakukan gotong royong membuka jalan lingkung, Senin (22/12/2015).

Pada peristiwa tersebut beruntung tidak ada korban jiwa. Hanya saja satu korban, Mirin, kena sengatan lebah sempat muntah-muntah. Tampaknya lebah madu “marah” karena diganggu seekor.

"Saat itu kami sedang gotong royong tiba-tiba datang segerombolan lebah yang langsung menyengat kami," ujar Marlis (45), salah seorang warga, Selasa(23/12/2015).       

Sekitar 30 orang warga yang tengah goro rutin setiap Senin setiap dua pekan sekali ini, berlarian mencari persembunyian, namun sebagian besar warga mendapatkan sengatan lebah madu yang sedang marah itu. Hanya saja pria paruh baya yang biasa disapa Mirin itu, mendapatkan sengatan paling banyak di tubuhnya.

"Mungkin karena kondisi tubuh yang kurang baik, hingga saya kemarin sempat muntah-muntah. Sekarang sudah agak lebih baik sejak dibawa ke Puskesmas untuk mendapatkan pengobatan," ujar Mirin.

Hal senada juga diungkapkan Rino, 29, warga yang juga ikut goro saat itu.

"Saya disengat di pipi dan dahi saya," ujarnya, sambil menunjukkan pipi dan wajahnya yang masih membengkak terkena sengatan lebah.

Menurut Irwan, salah seorang tokoh masyarakat yang sekaligus koordinator goro, di salah satu pemukiman warga di jorong Sikabu-kabu ini, biasanya lebah yang diganggu elang sangat berisiko menyerang manusia.

"Sayangnya kita bersama warga tidak menyadari kehadiran elang saat itu, hingga sudah terdengar saja suara dengungan lebah yang langsung menyengat," ujarnya. (RC)



BACA JUGA