Hangzhou Perlihatkan Sinergi AI dan Perdagangan Digital ke Dunia

Sabtu, 27/09/2025 12:04 WIB

Hangzhou, sumbarsatu.com– Media OutReach Newswire, 25 September 2025 – Dari 25 hingga 29 September, Hangzhou, ibu kota Provinsi Zhejiang, Tiongkok timur, menjadi tuan rumah Pameran Perdagangan Digital Global ke-4. Ajang ini menggambarkan era “AI+” dengan menghadirkan integrasi teknologi cerdas dalam ekosistem perdagangan digital dunia.

Dengan lebih dari 1.700 peserta pameran internasional, termasuk 70 perusahaan Fortune 500 dan 30 organisasi global, pameran ini tidak sekadar mempertemukan barang dan jasa, tetapi menjadi perayaan ekosistem “AI + perdagangan digital”.

Arena utama seluas 155.000 meter persegi dibagi dalam satu arena teknologi masa depan dan tujuh zona tematik. Lebih dari 100 inovasi terbaru—sebagian perdana di Tiongkok, Asia, bahkan dunia—menjadi sorotan. Pertanyaan besar seputar AI generatif, interaksi sensorik multi-moda, hingga model kecerdasan besar menjadi pembahasan inti.

Zona AI seluas 32.000 meter persegi menghadirkan empat bagian utama: kecerdasan terwujud, agen cerdas, pedagang digital, dan model besar. Lebih dari 330 perusahaan AI ikut serta, termasuk “Enam Naga Kecil” Hangzhou.

Lebih dari 80 robot tampil bukan hanya sebagai penunjang teknologi, tetapi juga sebagai penampil seni—dari tarian, musik, hingga pertunjukan tinju. Mereka juga memperlihatkan fungsi praktis, seperti penyelamatan darurat dan patroli keamanan.

Selain itu, zona hiburan digital menghadirkan 218 peserta dengan produk budaya baru, mulai dari gim daring, drama web, hingga novel web. Salah satunya adalah trailer ultra-HD Black Myth: Zhong Kui, serta rekreasi mural Gua Yulin No. 25 dengan teknologi AI, yang memadukan warisan budaya dengan teknologi modern.

Pameran ini bersinergi dengan berbagai konferensi industri terkemuka, seperti Konferensi Apsara, Konferensi Masa Depan NetEase, dan Konferensi West Lake. Sinergi ini mempercepat transisi AI dari laboratorium ke industri, hingga akhirnya memasuki pasar global.

Hangzhou sendiri telah lama menjadi pionir AI. Kota ini memiliki hampir 700 perusahaan inti AI, termasuk DEEP Robotics, Unitree Technology, Alibaba, dan Hangzhou Chicheng Technology. Universitas seperti Zhejiang dan Westlake juga mendukung pengembangan talenta serta riset dasar AI.

The Wall Street Journal bahkan menempatkan Hangzhou di garda terdepan AI global. “Hangzhou kini tengah mempersiapkan diri sepenuhnya untuk Pameran Perdagangan Digital,” kata Yao Gaoyuan, Wali Kota Hangzhou, dalam konferensi pers menjelang acara.

Pameran ini bukan sekadar ajang pamer inovasi AI, tetapi juga refleksi visi Hangzhou untuk pengembangan perdagangan digital global. Kota yang inovatif dan dinamis ini menanti dunia menyaksikan momen ketika AI dan perdagangan digital menjadi pusat perhatian bersama.ssc/rel



BACA JUGA