Agam, sumbarsatu.com-Guna menghadang penilaian Wonderful Indonesia Awards (WIA) 2025, Pemkab Agam mempersiapkan Nagari Koto Gadang, Kecamatan IV Koto, usai nagari tersebut masuk 30 besar, ungkap Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olah Raga Agam, Dedi Asmar, Senin (22/9/2025).
Persiapan dimaksud meliputi adminitrasi, fisik lapangan, dan persiapan terkait lainnya.
ia menjelaskan, pihaknya telah melakukan kunjungan ke Nagari Koto Gadang bersama Dinas Pariwisata Sumbar, untuk memastikan persiapan menjelang Kementerian Pariwisata melakukan Road to WIA ke Nagari Koto Gadang.
Ia mengatakan Nagari Koto Gadang masuk 30 terbaik tingkat nasional, yang lolos ke tahap berikutnya.
Nagari Koto Gadang merupakan satu-satunya nagari wisata di Sumatera Barat yang melaju tingkat selanjutnya.
Sebelumnya ada 3 nagari wisata masuk 60 terbaik secara nasional. Ke tiga nagari itu Nagari Sanjai Kota Bukittinggi, Nagari Kapalo Banda Kabupaten Limapuluh Kota, dan Nagari Koto Gadang Kabupaten Agam.
"Dua nagari wisata tidak masuk dalam 30 terbaik nasional dan hanya menyisakan Nagari Koto Gadang," ujarnya.
Ia mengakui Nagari Koto Gadang mempunyai keunikan alam yang cukup indah, budaya sejarah tempat lahirnya tokoh nasional berupa Syekh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi, Agus Salim, Rohana Kudus dan lainnya.
Setelah itu bidang ekonomi berupa bidang kerajinan perak, sulaman dan kuliner. Didukung pemerintah nagari dan Pokdarwis Koto Gadang yang dikelola oleh anak muda.
Ketua Pokdarwis Koto Gadang merupakan pengiat wisata dan pendiri KG Kopi dan pengagas jalan kaki nagari yang dilaksanakan tingkat nasional.
Tata ruang bangunan juga bagus, bisa menghubungkan ranah dan rantau. (MSM)
