Kamis, 17/07/2025 06:01 WIB

Penyambutan Jemaah Haji Kota Batiah

ya

ya

 
Payakumbuh, sumbarsatu.com — Suasana haru dan kebahagiaan menyelimuti Gedung Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kota Payakumbuh, Rabu (16/7/2025), ketika Wali Kota Payakumbuh, Zulmaeta, menyambut langsung kepulangan 201 jemaah haji asal Kota Batiah yang baru saja menunaikan ibadah Haji di Mekah.
 
Kedatangan para jemaah yang tergabung dalam Kloter 12 dan 15 ini tidak hanya menjadi momen religius yang penuh makna, tetapi juga menjadi simbol kebersamaan dan semangat membangun daerah. Disambut dengan lantunan shalawat dan pelukan keluarga, tangis haru tak terbendung menyambut mereka yang kembali dalam keadaan sehat dan selamat.
 
Bagi Wali Kota Zulmaeta, kepulangan para jemaah bukan hanya akhir dari sebuah perjalanan ibadah, tetapi juga awal dari misi baru sebagai pribadi-pribadi yang telah dimuliakan. Dalam sambutannya, ia menyampaikan rasa syukur mendalam atas keselamatan seluruh jemaah dan penghargaan setinggi-tingginya kepada para petugas haji.
 
“Alhamdulillah, kita bersyukur atas kepulangan tamu-tamu Allah dalam keadaan sehat walafiat. Semoga menjadi haji yang mabrur dan membawa berkah tidak hanya bagi diri pribadi, tapi juga bagi lingkungan sekitar,” ujar Zulmaeta, yang hadir didampingi sejumlah kepala perangkat daerah.
 
Lebih jauh, Wali Kota Payakumbuh ini berharap agar nilai-nilai kesabaran, keikhlasan, dan kedamaian yang diperoleh selama di Tanah Suci dapat menjadi teladan dalam kehidupan sosial kemasyarakatan.
 
“Kepulangan ini adalah awal bagi Bapak/Ibu untuk menjadi contoh dan pembawa pesan toleransi serta harmoni. Mari jadikan pengalaman spiritual ini sebagai energi baru untuk membangun Payakumbuh secara kolektif,” tambahnya.
 
Dalam suasana penuh kekeluargaan itu, Zulmaeta juga menyampaikan apresiasinya kepada IPHI Kota Payakumbuh. Ia menilai IPHI sebagai salah satu kelompok masyarakat yang paling solid dan aktif, serta mampu menjadi jembatan penguat ukhuwah di tengah keberagaman.
 
“Saya belum pernah bergabung dalam kelompok masyarakat sebesar dan seaktif IPHI ini. Ini menunjukkan bahwa masyarakat Payakumbuh sangat bersatu dan siap bersama membangun kota ini,” tuturnya bangga.
 
Tidak hanya itu, Zulmaeta juga menyinggung pentingnya kolaborasi masyarakat untuk mendukung pembangunan kota. Di tengah keterbatasan anggaran, ia mengajak seluruh elemen, termasuk para jemaah haji, untuk ikut berperan serta dalam memajukan Kota Payakumbuh.
 
“Dengan semangat gotong royong dan kebersamaan, mari kita hadapi tantangan pembangunan. Jangan hanya bergantung pada APBD, tetapi mari kita tumbuhkan semangat kolaborasi untuk menciptakan perubahan,” serunya.
 
Salah satu hal menarik dari proses keberangkatan dan kepulangan jemaah haji tahun ini adalah perhatian khusus kepada jemaah lansia. Ketua Kloter, Ustadz Miftahul Gani, mengungkapkan bahwa hanya di Payakumbuh, jemaah lansia mendapat pelayanan langsung dari pemerintah kota dan Kementerian Agama berupa akomodasi kendaraan hingga ke depan pintu rumah.
 
“Kendaraan pribadi Wali Kota, Wakil Wali Kota, hingga mobil kepala OPD dikerahkan untuk memastikan jemaah lansia dapat berangkat dan pulang dengan aman dan nyaman. Ini bentuk pelayanan publik yang luar biasa,” ungkapnya.
 
Sebagai penutup, prosesi serah terima jemaah dilakukan secara simbolis dari Ketua Kloter kepada Wali Kota Payakumbuh, lalu dilanjutkan penyerahan ke IPHI Kota Payakumbuh. Momen ini menjadi peneguh bahwa kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat terus terjalin erat.-(IMA) 

BACA JUGA