PALESTINA
Selanjutnya dana tersebut akan dikirim ke pengurus MUI Sumatera Barat untuk di salurkan ke korban perang warga Gaza atau Palestina.
"Alhamdulillah kita berhasil menggalang dana dalam Aksi Solidaritas Palestina yang dilanda perang. Sudah hampir 5000 saudara-saudara kita muslim Palestina meninggal dunia dan ribuan orang luka-luka akibat kekejaman Tentara Israel yang menginvansi Palestina yang menyerang membabi buta," kata Ketua MUI Pasaman Barat H Darmañsyah LC, Selasa (24/10/2023).
Menurut Darmansyah, tabligh akbar yang diprakarasi MUI Pasaman Barat itu dihadiri, Kakan Kemenag diwakili Kasubag TU Sufrinas, M Pd, Kasubag Kesra Setda Pasbar Ihsan, Polres, sejumlah ustadz di Pasaman Barat itu dihadiri santri dan siswa SMAN se Pasamaan Barat, serta pengasuh Ponpes, dan Ormas kewanitaan Pasbar.
Tabligh akbar tersebut dipandu ustadz Musardin dengan menampilkan video kekejaman Tentara Israel terhadap bangsa Palestina. Tampak sejumlah Ustadz memberikan orasi tentang Palestina diantara Zawil Huda, Sayuti Amin, Darmansyah, dll.
Tablig Akbar itu mempertontonkan video kekejaman tentara Israel dengan rudal dan bomnya menyasar secara membabi buta rumah-rumah warga sipil, Rumah Sakit, anak-anak, wanita serta orangtua renta, kepara ratusan santri/santriwati dan siswa di Masjid Baitul Ilmi Pasaman Barat.
Sehingga terlihat korban berjatuhan cukup banyak dipihak Palestina. Mereka kehilangan tempat tinggal dan nyawa akibat bombardir tentara Israel.
"Belum beriman seseorang diantara kamu, jika belum peduli dan memiliki kasih sayang terhadap saudaranya. Termasuk peduli dengan kesusahan saudaranya di Palestina," kata Ustadz Muzardin membaca Hadist.
Orang muslim tersebut, kata Muzardin, laksana satu tubuh jika satu bagian tubuh sakit maka bagian yang lainya juga merasakan kesakitan.
"Kita tak mungkin berperang ke Palestina karena kita tak memiliki skill berperang, maka doa dan bantuan adalah solusi terbaik untuk saudara-saudara kita di Palestina. Do'a adalah senjata seenya orang mukmin," kata Muzardin. SSC/NIR
