Rawdemy Bantu Sejahterakan Guru Anak

-

Sabtu, 08/10/2022 15:46 WIB

Jakarta, sumbarsatu.com—Guru honorer kebanyakan memiliki gaji yanga kecil. Membuat banyak dari mereka kurang sejahtera. Padahal jasa mereka sangat mulia bagi kelangsungan pendidikan anak-anak di Indonesia.

Guru anak, khususnya yang mengajar di SD daerah-daerah berkisar dibawah Rp.1 juta. Bahkan ada yang hanya mendapat Rp.300 ribu per bulan, atau hanya Rp.10.000 rupiah seharinya. Kondisi ini cukup miris, karena justru 20% dari anggaran belanja pemerintah adalah pendidikan.

Butuh tambahan biaya merupakan salah satu jalan utama para guru anak ini bisa terus semangat mengajar agar tidak terganggu konsentrasinya. Jikalau seorang guru telah memiliki kesiapan finansial, maka akan lebih tenang dan fokus guru ini kelak mengajar di kelas. Maka dari itu, harus ada solusi konkrit agar para guru ini mendapatkan kesiapan finansial yang layak.

Pekerjaan sampingan adalah salah satu jalan kongkritnya. Dengan mencari kerjaan sampingan, para guru anak ini bisa menambal kekurangan biaya hidupnya dari gaji guru honorer yang mayoritas belum mencukupi. Tapi tidak semua pekerjaan sampingan cocok untuk para guru anak ini. Dan yang paling cocok sejauh ini, ya kembali mangajar lagi.

Mengajar secara daring adalah salah satu hal yang bisa dilakukan oleh para guru anak ini. Sedangkan, mengajar secara mandiri, mungkin akan membutuhkan tenaga dan modal. Dengan mengajar daring, para guru tidak perlu sewa tempat, menyiapkan fasilitas belajar mengajar lagi. Jadinya hemat biaya dan waktu.

Dengan mengajar, setidaknya para guru ini sudah menguasai medannya. Memahami seluk-beluknya. Menikmati pekerjaannya, karena sudah linear dengan apa yang ia lakukan di sekolah. Tapi tidak semua tempat mengajar spesifik di pengajaran anak. Maka dari itu sang gurupun harus teliti memilih tempat mengajar daring yang cocok.

Berbekal kerasahan tersebut Akbar dan Riko menciptakan Rawdemy. Rawdemy hadir membantu para guru anak agari bisa tetap mengajar dengan upah yang layak dan adil.

Rawdemy membantu para guru anak agar mengajar dengan hak yang semestinya. Yaitu sesuai dengan waktu dan tenaga yang dikeluarkan guru anak ini. Para guru adalah tulang punggung pendidikan Indonesia. Maka sudah semestinya, mereka mendapatkan akses yang melimpah untuk berkarya sembari mendapatkan hak yang sesuai.

“Misi kami adalah menjadikan Rawdemy ini sebagai institusi bimbelnya para guru anak. Mereka bisa menghemat biaya dan tenaga untuk menyewa tempat bimbel atau membeli peralatan mengajar. Di Rawdemy, masalah tersebut kami pangkas dengan sistem daring yang efisien, yang secara otomatis mengumpulkan para orang tua dalam satu platofrom ini,”  kata Riko, Sabtu (8/10/2022).

Membantu orang tua dan membantu guru anak adalah niat Rawdemy. Murid mendapatkan guru yang bermacam-macam yang bebas mereka bisa pilih. Orang tua mendapatkan guru yang berkualitas, tanpa harus mengantar anak ke lokasi mengajar. Jadinya akan hemat, tanpa harus keluar biaya dan waktu. “Jadi guru terbantu dan orang tua pun terbantu. Win-win solution deh.” Ujar Akbar.

Menjadikan guru anak bisa sejahtera adalah misi Rawdemy. Kami harap para guru anak bisa memanfaatkan solusi ini, khususnya para guru honorer, agar bisa membuat para guru anak di Indonesia lebih sejahtera secara semestinya. SSC/Re



BACA JUGA