Bus yang membawa rombongan pejabat Agam naa yang alami kecelakaan Sumber foto Pers Bukittinggi Agam
Kota Nopan, sumbarsatu.com—Mobil jenis bus yang membawa 16 orang pejabat Pemerintah Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat mengalami kecelakaan di Desa Lumban Pasir, Kecamatan Tambangan, Kabupaten Mandailing Natal, Provinsi Sumatera Utara, Senin (8/2/2021) pukul 12.30.
Dilaporkan, Kepala Dinas Kominfo Agam Fauzan Hutasuhut dan sopir meninggal dunia di lokasi kecelakaan.
Selain Kadis Kominfo Agam, juga jadi korban ada tiga kepala dinas lainnya yang ikut dalam rombongan, yaitu Aryati S.Sos M.Si (Kepala Dinas Perdagangan Agam), Fatimah S.Sos M.Si (Kepala Dinas Tenaga Kerja Agam), dan Ermanto S.Pi, M.Si (Kepala Dinas Perikanan Agam). Ketiganya sedang menjalani perawatan medis yang intensif.
"Sopir bernama Be dan Fauzan Hutasuhut (Kadis Kominfo Agam) yang meninggal dalam kecelakaan itu,” kata Indra Catri, Bupati Agam, Senin (8/2/2021).
Kanit Lantas Polsek Kota Nopan, Aiptu Jakfar Lubis, kepada wartawan mengatakan, kecelakaan ini terjadi sekitar pukul 12.30.
“Mobil bus tersebut sedang dalam perjalanan dari arah Panyabungan menuju Sumatra Barat. Setibanya di Jembatan Muara Mais, tiba-tiba dari arah berlawanan datang sebuah truk. Bus pariwisata itu membanting stir ke kiri jalan sehingga menabrak pembatas jembatan dan jatuh ke sungai sedalam 15 meter,” kata Jakfar Lubis.
Ia mengatakan, dari 16 orang yang ada dalam bus pariwisata itu, korban yang meninggal dunia bernama David (supir bus) dan Fauzan Hutasuhut yang merupakan Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Agam.
Kini, para korban saat sebagian masih dirawat di Puskesmas Kota Nopan dan sebagiannya dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Panyabungan.
Bus berangkat dari Kota Banda Aceh menuju Agam, Bukittinggi dalam rangka kunjungan kerja anggota Pemkab Agam.
Pada Senin 8 Februari 2021, pukul 12.30, bus bernomor polisi BA 7015 OA alami kecelakaan di Desa Lumban Pasir, Kecamtan Tambangan, Kabupaten Mandailing Natal. Tiba-tiba dari arah berlawanan datang sebuah truk. Sopir bus pariwisata itu membanting stir ke kiri jalan sehingga menabrak pembatas jembatan dan jatuh ke sungai sedalam 15 meter. Bus menghantam jembatan dan terjun jatuh ke aliran Sungai Parlangkitangan.
Selanjutnya warga yang sedang berada di sekitar mendengar suara sesuatu yang jatuh memberikan pertolongan terhadap korban dibantu aparat lainnya.
Akibat kecelakaan tersebut 2 orang meninggal dunia di tempat kejadian, 14 orang lainnya mengalami luka berat dan ringan. Selain Kadis Kominfo, juga jadi korban ada tiga kepala dinas yang ikut dalam rombongan kini dalam perawatan intensif, yaitu Aryati S.Sos M.Si (Kepala Dinas Perdagangan Agam), Fatimah S.Sos M.Si (Kepala Dinas Tenaga Kerja Agam), dan Ermanto S.Pi, M.Si (Kepala Dinas Perikanan Agam). SSC/MN
