Kepala BATAN Djarot Sulistio Wisnubroto, dalam acara Hari Ulang Tahun (HUT) Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) ke-60, di Auditorium Graha Widya Bhakti Gedung DRN Kawasan Puspiptek Serpong, Rabu (5/12/2018), yang dihadiri Bupati Agam H. Indra Catri Dt. Malako Nan Putiah
Agam, sumbarsastu.com—Ternyata Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) berkeinginan menjadikan Kabupaten Agam sebagai mitra kerja. Alasannya, Kabupaten Agam merupakan daerah yang memiliki potensi menjadi mitra bagi BATAN.
Hal itu dinyatakan Kepala BATAN Djarot Sulistio Wisnubroto, dalam acara Hari Ulang Tahun (HUT) Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) ke-60, di Auditorium Graha Widya Bhakti Gedung DRN Kawasan Puspiptek Serpong, Rabu (5/12/2018), yang dihadiri Bupati Agam H. Indra Catri Dt. Malako Nan Putiah.
“Selama ini kita hanya bekerja sendiri, dan sudah saatnya mencari mitra yang bisa memanfaatkan inovasi BATAN dan mengembangkan jejaringan internasional,” ujarnya.
Bupati Agam hadir dalam acara HUT BATAN tersebut, atas undangan Kepala BATAN, Prof. Dr. Djarot Sulistio Wisnubroto, M.Sc, yang bermaksud menjalin kerjasama dengan Agam, dalam mengembangkan inovasi, terkait pemanfaatan teknologi nuklir bidang pertanian.
Bupati kala itu didampingi Kepala Dinas Pertanian Agam, Isman Imran, dan Kepa Dinas Kominfo Agam, Fauzan Helmi Hutasuhut.
“Kerja sama ini dilakukan agar dapat menciptakan padi hasil pemuliabiakan, buah-buahan, dan pengolahan produk kuliner seperti rendang, supaya lebih tahan lama dan berdaya saing di pasar internasional,” ujarnya.
Masa panen padi juga meningkat dari dua kali menjadi tiga kali setahun, dengan hasil produksi yang memuaskan.
Menteri Ristekdikti, melalui Staf Ahli Bidang Infrastruktur, Ir. Hari Purwanto, M.Sc, DIC, meminta Bupati Agam menjadi front officenya BATAN dalam pengembangan inovasi teknologi tersebut. (MSM)
