
Teater Jengkal
Padang, sumbarsatu.com—Memasuki malam ketiga, Senin (25/9/2017) Festival Seni Pekan Nan Tumpah menghadirkan komunitas seni dari Provinsi Bengkulu, yaitu Sanggar Seni Teater Jengkal. Komunitas ini mengusung repertoar Kejei, di Teater Utama Taman Budaya Sumatera Barat pukul 20.00.
Kehadiran sanggar seni Teater Jengkal untuk pentas ke Sumatera Barat ini adalah untuk yang kedua kalinya. Tahun 2016 lalu, divisi musik dari kelompok ini diundang untuk tampil dalam gelaran Sawahlunto Internasional Musik Festival (SIMFest) ketujuh. Kali ini mereka tampil dari divisi teater.
Menurut Andika Putra, sutradara dari Teater Jengkal, pertunjukan Kejei merupakan suatu proses kreatif yang dituangkan sebagai media refleksi dari kondisi Indonesia saat ini. Kejei dalam bahasa suku Rejang berarti kaku atau tegang atau bisa juga kejang.
“Kejei merupakan judul yang saya ambil untuk lakon kali ini. Bagi saya kondisi bangsa saat ini dalam posisi Kejei itu sendiri, Mau bagaimanapun usaha kita menutup mata, menutup telinga, mencoba tidak ambil pusing, mencoba tidak merasakan, tetap saja bangsa ini dalam posisi yang Kejei,” ujar pria yang akrab disapa Dhika ini, Senin (25/9/2017).
“Saya yakin kondisi saat ini selalu ada dalam dimensi pikir kita, mungkin kadarnya saja yang berbeda-beda pada setiap manusianya. Secara konsep akan dibawakan dalam bentuk pertunjukan teater mini kata dengan balutan nuansa tradisi suku Rejang yang kental,” lanjut Dhika.
Tentang Teater Jengkal
Sanggar Seni Teater Jengkal didirikan pada tanggal 8 Agustus 2011 yang berdomisili di Desa Nakau kecamatan Talang Empat Kabupaten Bengkulu Tengah. Sanggar ini bergerak di bidang teater, musik, sastra, dan sinematografi.
Sanggar Seni Teater Jengkal adalah sanggar seni umum yang terbuka untuk semua lapisan masyarakat yang ingin mengenal dan belajar mengenai kesenian. Selama hampir lima tahun berdiri Sanggar Seni Teater Jengkal telah ikut berpartisipasi aktif mewarnai kegiatan kesenian di Provinsi Bengkulu dan beberapa daerah di Indonesia.
Selain itu, Sanggar Seni Teater Jengkal juga aktif memberikan pelatihan seni pertunjukan di sekolah-sekolah menengah di Bengkulu. Bersama beberapa seniman di Bengkulu, Sanggar Seni Teater Jengkal juga membidani lahirnya sebuah festival seni pertunjukan di Bengkulu pada bulan Maret 2017 lalu, yang diberi nama “Bengkulu Art Festival”. (SSC)