Wabup Suhatri Bur dalam acara tablik akbar musibah gempa 30 September 2009 di Masjid Jannatus Salam, Nagari Sungai Buluah, Kecamatan Batang Anai, Jumat (30/9)
Sungai Buluh, sumbarsatu.com--Wakil Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur mengingatkan agar masyarakat selalu ingat kebesaran Allah SWT. Dengan mengingat nama Allah SWT otomatis semua masyarakat Padang Pariaman akan selalu ingan akan kebesaranNya dan selalu meningkatkan nilai-nilai keimanannya setiap hari.
"Di hari peringatan 30 September 2009 sebagai hari terjadi musibah gempa besar yang melanda Kabupaten Padang Pariaman, kita meminta masyarakat jangan menjauhi Allah SWT, selalau mendekatkan diri dengan melaksanakan perintah dan menjauhi laranganNya," kata Wakil Bupati Padang Pariaman saat memberikan arahan dalam peringati hari terjadi musibah gempa di Masjid Jannatus Salam, Nagari Sungai Buluah, Kecamatan Batang Anai, Jumat (30/9/2016)
Katanya, dengan dilaksanakan tablik akbar dalam memeringati musibah terjadi tentu semua umatNya di Padang Pariaman akan terhindari dari segala musibah. Makanya, semua masyarakat Kabupaten Padang Pariaman diminta jangan lupa untuk berdoa dan meminta ampun kepada Allah SWT, sehingga Allah SWT akan selalu sayang dengan semua masyarakat Kabupaten Padang Pariaman.
"Sebab, segala musibah apapun yang terjadi di bumi ini hanya Allah SWT yang Mahamengetahui. Kita sabagai umatNya hanya bisa berdoa agar selalu setiap saat dlindungiNya. Kemudian saya juga meminta kepada semua masyarakat Padang Pariaman agar melakukan instrospeksi diri setiap hari, bagaimana perkerjaan yang dilaksanakan selama ini," ujar Suhatri yang juga menyerahkan infak sebesar Rp2 juta kepada pengurus masjid setempat.
Dikatakan, sekarang telah tujuh tahun berlalu musibah gempa yang merusak hampir semua rumah-rumah pendududuk, sarana pemerintah dan fasilitas lain, sekarang semua itu secara bertahap telah dibenahi Pemkab Padang Pariaman, seperti puskesmas, sekolah dan sarana pemerintah lainnya.
"Karena itu mari kita sama-sama menjaga semua fasilitas umum tersebut agar tidak cepat rusak," ungkapnya.
Tablik akbar mengenang tragedi gempa 30 September-2009 dilaksanakan Masjid Jannatus Salam, Nagari Sungai Buluh, Kecamatan Batang Anai bertindak penceramah H. Zulhamen. Acara dihadiri Dandim 0308 Pariaman,Letkol Arh Endro Nurbiantoro, Kapolres Padang Pariaman AKBP Rudy Yoelianto SIK, Sekda Padang Pariaman Jonpriadi, Kemenag H.Masrichan, SKPD di lingkungan Pemkab Padang Pariaman. (SSC)
