Pelajar SMP di Padang Tawuran Dihukum Hormat Bendera

Sabtu, 28/03/2015 18:02 WIB
Pelajar SMP di Padang tawuran dihukum hormat bendera

Pelajar SMP di Padang tawuran dihukum hormat bendera

Padang, sumbarsatu.com—Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang, Sumatera Barat, menangkap sejumlah pelajar SMP di Padang, Sabtu (28/03/2015) karena tawuran.

Puluhan pelajar itu ditangkap di kawasan Lolong Belanti, tak jauh dari Taman Makam Pahlawan Kota Padang saat mau menyerang pelajar dari sekolah lain.

Tawuran yang tampak sudah disiapkan itu batal terlaksana, karena Satpol PP keburu datang. Pelajar-pelajar nakal tersebut berlarian menyelamatkan diri ke berbagai tempat. Malang, empat pelajar tersudut ke tembok. Mereka tak bisa lagi kabur dari kejaran petugas. Akibatnya, mereka harus rela diangkut ke Markas Pol PP.

Di Kantor Satpol PP, pelajar yang ditangkap dikumpulkan di halaman markas. Satu per satu diperiksa. Mereka berasal dari SMP Negeri 7 Padang.

"Dari tangan mereka, kita menemukan pipa besi yang akan dijadikan sebagai senjata dalam tawuran," jelas Amrizal Rengganis, Kasi Penyelidikan dan Penyidikan Satpol PP Padang kepada sumbarsatu.com.

Setelah barang bukti disita, mereka dibawa ke lapangan upacara. Keempat pelajar tersebut dihukum hormat bendera selama setengah jam. Tawuran batal, hukuman hormat bendera yang didapat.

Menurur Amrizal, selain pelajar yang suka tawuran, Pol PP juga kerap merazia pelajar-pelajar yang bolos dan berjudi pada jam sekolah dengan menggunakan pakaian seragam. Mereka juga dihukum dengan perlakukan yang sama.

Petugas Pol PP terlebih dahulu akan memanggil orang tua dan pihak sekolah untuk dimintai surat pernyataan untuk tidak terlibat tawuran atau perjudian kembali. (SSC)



BACA JUGA