Pasbar, sumbarsatu.com--Ketua DPD KNPI Provinsi Sumbar Nanda Satria, melantik Pengurus DPD KNPI Kabupaten Pasaman Barat masa bakti 2025–2028 di Aula Kantor Bupati Pasaman Barat Jumat (31/10/2025).
Acara pelantikan pengurus KNPI Pasaman Barat itu, berlangsung khidmat dihadiri oleh Wakil Bupati Pasaman Barat M Ihpan, Ketua DPRD Pasaman Barat Dirwansyah, dan anggota DPRD, Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Tribawanto, Dandim 0305 Pasaman, organisasi kepemudaan, DPD KNPI Sumatera Barat yang diwakili oleh Nanda Satria.
Ketua MPI KNPI Pasaman Barat, Tri Tegar Marunduri, berpesan kepada pengurus baru yang dilantik agar senantiasa menjaga semangat persatuan dan tanggung jawab dalam menjalankan amanah organisasi.
Ia menekankan pentingnya kolaborasi, inovasi, dan komitmen dalam membangun peran pemuda sebagai garda terdepan dalam kemajuan daerah.
Tri Tegar juga mengingatkan agar seluruh pengurus mampu menjadi teladan bagi generasi muda lainnya, dengan menjunjung tinggi nilai-nilai integritas, disiplin, dan semangat gotong royong.
“Kita harus hadir sebagai solusi bagi masyarakat, bukan sekadar simbol organisasi. Mari bersama-sama kita wujudkan KNPI Pasaman Barat yang solid, progresif, dan berdampak nyata,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPD KNPI Pasaman Barat Rizki Aulia menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada dirinya beserta jajaran pengurus.
Ia menegaskan bahwa kepengurusan periode 2025–2028 akan fokus pada konsolidasi organisasi, pemberdayaan pemuda, serta peningkatan peran pemuda dalam pembangunan daerah.
“Kami berkomitmen menjadikan KNPI Pasaman Barat sebagai wadah pemersatu pemuda lintas organisasi dan latar belakang. Pemuda harus hadir sebagai garda terdepan dalam inovasi, kewirausahaan, dan gerakan sosial,” ujarnya.
Ketua DPD KNPI Sumatera Barat Nanda Satria dalam arahannya menyampaikan apresiasi atas semangat kebersamaan yang ditunjukkan oleh pengurus baru.
Ia berharap KNPI Pasaman Barat dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam membangun sinergi antara pemerintah, organisasi kepemudaan, dan masyarakat.
“KNPI harus menjadi ruang kolaborasi, bukan kompetisi. Saatnya pemuda Pasaman Barat menunjukkan kontribusi nyata melalui karya dan ide-ide segar untuk kemajuan daerah,” ungkapnya. (ssc/nir)