Bus Pariwisata Kecelakaan di Kelok 44

Minggu, 17/08/2025 06:06 WIB

 

Agam, sumbarsatu.com-Satu unit bus pariwisata nomor polisi B 2057 XAO, mengalami kecelakaan di di kelok 14 Klok 44, Jumat (15/8/2025), sekitar pukul 22.00WIB.

Bus dari Jakarta menuju Kota Bukittinggi. Akibatnya arus lalu lintas terganggu, dan terjadi kemacetan sekitar 3 jam.

Menurut Kapolres Agam, melalui Kapolsek Tanjung Raya, AKP Muzakar, di Lubuk Basung, Sabtu (16/8/2025), bus dikendarai Guntur (43) warga Cileduk, Kota Tanggerang, Provinsi Banten.

Bus masuk lubang di Kelok, Nagari Maninjau, Kecamatan Tanjung, Agam, Jumat (15/8/2025) sekitar pukul 22.00 WIB.

Mobil rebah dan mengalami lecet pada bagian dinding kiri.

Akibat kejadian tersebut, arus lalu lintas dari Lubuk Basung, menuju Bukittinggi terpaksa dilakukan sistem buka tutup.

Kendaraan bisa melewati lokasi kecelakaan itu hanya roda empat dan roda dua dari pukul 22.00 WIB sampai Sabtu (16/8) sekitar pukul 08.00 WIB.

Setelah itu, dilakukan evakuasi menggunakan mobil derek, saat evakuasi arus lalu lintas ditutup, sehingga terjadi kemacetan sekitar satu kilometer dari dua arah.

Evakuasi selesai dilakukan sekitar pukul 11.00 WIB dan jalan ditutup sekitar tiga jam yang mengakibatkan jalan macet sekitar satu kilometer dari dua arah.

Tidak ada korban jiwa akibat kecelakaan tunggal tersebut, karena mobil dalam kondisi tanpa penumpang.

Saat itu,  sopir mengantarkan mobil bus pariwisata dari Jakarta ke Bukittinggi. Guntur melewati Kelok 44 setelah membesuk orang tuannya lagi sakit di kampung halaman di Kecamatan Lubuk Basung, Agam

Sesampai di Kelok 44, hari hujan dan korban tidak terbiasa membawa mobil di kawasan itu, sehingga masuk lubang di Kelok 14 dan terbalik. (MSM)

 



BACA JUGA