Atlet Payakumbuh Diapresiasi Wali Kota

Jum'at, 15/08/2025 14:41 WIB

 
Payakumbuh, >sumbarsatu.com— Wali Kota Payakumbuh Zulmaeta memberikan apresiasi tinggi kepada para atlet Kota Payakumbuh yang sukses mengharumkan nama daerah pada Festival Olahraga Masyarakat Nasional (FORNAS) VIII di Mataram, Nusa Tenggara Barat, Rabu (13/8/2025).
 
Bersama Ketua KORMI Kota Payakumbuh Dt. Parmato Alam dan Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Nofriwandi, Wali Kota mengundang seluruh atlet yang berprestasi untuk menerima penghargaan secara langsung. Momentum ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus penyemangat bagi para pegiat olahraga rekreasi di Payakumbuh.
 
FORNAS merupakan ajang dua tahunan yang digelar Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) untuk mempertemukan berbagai induk organisasi olahraga (Inorga) di seluruh Indonesia. Selain menjadi arena unjuk kemampuan, kegiatan ini juga melestarikan olahraga tradisional dan kreasi budaya.
 
Ketua KORMI Kota Payakumbuh Dt. Parmato Alam melaporkan, para atlet yang bertanding merupakan putra-putri terbaik kebanggaan daerah. Mereka mewakili Sumatera Barat di empat cabang Inorga, yakni:
• Komunitas Indonesia Skateboard (KIS): Andhika Ramadhan dan Attallah Shadiqi, meraih 2 medali emas dan 2 perunggu.
 
• Aliansi Kungfu Tradisional Indonesia (AKTI): Hamid Abdullah dan Regina Putri Valencia, menyumbang 2 medali perak.
 
• Tarung Bebas Indonesia (TBI): Chandra Gautama, meraih 1 medali perak.
 
• Komunitas Beppers Indonesia (KBI): Ibu-ibu sehat Kota Payakumbuh berhasil meraih Juara Harapan 2 dan 3 kategori beregu putri pada lomba Senam Bio Energy.
 
Dalam sambutannya, Wali Kota Zulmaeta mengaku bangga melihat semangat para atlet yang telah membawa pulang medali untuk Payakumbuh. Sambil mengangkat medali kemenangan, ia berseloroh, “Ini emas pertama saya sejak menjadi Wali Kota. Kemenangan ini adalah kemenangan kita bersama, kemenangan Kota Payakumbuh.”
 
Sebagai bentuk penghargaan, Wali Kota bersama Ketua KORMI menyerahkan bantuan dana pembinaan sebesar Rp5 juta untuk setiap atlet yang berangkat secara mandiri, serta Rp1 juta untuk atlet yang transportasinya dibiayai Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. Total bantuan yang disalurkan mencapai Rp55 juta.
 
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Nofriwandi juga memberikan bonus tambahan kepada atlet sesuai jumlah dan jenis medali yang diraih.
 
Menutup acara, Wali Kota Zulmaeta mengapresiasi koordinasi KORMI Kota Payakumbuh yang dinilainya solid sejak keberangkatan hingga kepulangan atlet. Ia berharap KORMI terus mengembangkan olahraga rekreasi dan budaya agar masyarakat Payakumbuh semakin sehat dan berprestasi.-(IMA) 
 



BACA JUGA