Sempat Melejit, Kini Harga Jagung Melemah di Lubuk Basung

Sabtu, 20/04/2024 21:05 WIB
jagung

jagung

Agam, sumbarsatu.com-Sempat melejit, kini harga jagung pipil di Agam, khususnya di Kecamatan Lubuk Basung, kini melemah. Hal itu disampaikan beberapa petani jagung, Sabtu (20/4/2024), di Lubuk Basung.

Menurut Deni (43), beberapa waktu lalu harga jagung pipil mencapai Rp7.000/Kg. Namun sejak beberapa bulan belakangan ini harga anjlok sampai Rp4.800/Kg. Mereka tidak mengetahui penyebabnya.

“Mungkin banyak jagung dari luar daerah, sehingga menyebabkan harga jula melemah,” ujarnya.

Hal senada disampaikan petani lainnya, Hendra (45). Ia mengakui dengan harga demikian, petani tida rugi, hanya saja keuntungan yang diperoleh tipis.

“Pengeluaran untuk bertani jagung cukkup besar, seperi upah kerja, beli bibit, pupuk, dan biaya pengolahan lahan. Biasanya bila pada musim tanam, harga jagung naik. Tetapi kini malah melemah.

Di Lubuk Basung kini banyak sawah ditanami jagung. Alasan petani, pengolahan sawah untuk bercocoktanam jagung relatif lebih gampang dari pada bercocoktanam pagi.

“Jagung tidak memerlukan air, sehingga bagi sawah yang irigasinya kurang bagus, petani lebih memilih bertanam jagung,”

Di sisi lain, haga jual jagung sering lebih bagus dar gabah. Itu salah satu alasan kenapa petani lebih memilih menanam jagung dari padi. (MSM)



BACA JUGA