15122019=PASAMBAHAN oke
Agam, sumbarsatu.com-Berbagai cara dilakukan anak nagari di Kabupaten Agam untuk melestarikan budaya Minangkabau. Di antaranya dengan menggelar aneka lomba dan festival bernuansa Minangkabau.
Pemerintah Nagari Garagahan, Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam, akan menggelar Lomba Pasambahan adat tingkat nagari, Sabtu (21/12/2019) dan Minggu (22/12/2019), seperti disampaikan Wali Nagari Geragahan, Darmalion, Minggu (15/12/2019).
Menurutnya, lomba tersebut digelar dua kategori, yaitu kategori remaja untuk sambah siriah carano, . Kemudian kategori dewasa menampilkan sambah manjapuik marapulai.
Untuk kategori remaja, peserta berusia 26 tahun ke bawah. Sedangkan untuk kategori dewasa, peserta berusia usia 26 tahun ke atas.
“Pasambahan tidak hanya sekedar dilombakan, tapi bagaimana masyarakat di Nagari Geragahan termotivasi untuk belajar manyambah. Karena ini sangat bermanfaat dalam banagari,” ujarnya.
Menurutnya, orang pandai manyambah mencerminkan orang memiliki tutur bahasa dan sikap yang baik. Karena sambah-manyambah hal utama yang harus dilakukan setiap Orang Minang dalam suat pertemuan, dengan menunjukkan adab sopan santun.
“Tidak hanya itu, orang pandai manyambah juga memiliki ilmu yang luas tentang pepatah petitih Minangkabau. Karena kata-kata disampaikan tersusun rapi dan mengandung makna yang dalam,” ujarnya pula.
Untuk itu ia berharap, dengan digelarnya lomba pasambahan, semakin banyak masyarakat yang pandai manyambah. Sehingga tradisi adat Minangkabau itu tetap lestari di Agam, khususnya di Garagahan.
Lomba pasambahan ini nanti juga akan dimeriahkan berbagai kesenian anak nagari, seperti silek, tambua tansa, tari piring, tari gelombang, dan permainan anak nagari lainnya. (MSM)
