Marwan Anas
Painan, sumbarsatu.com--Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) Marwan Annas mengatakan, pemerintah daerah harus kreatif dan aktif menggali sumber pendapatan karena dana di APBD untuk membangun infrastruktur yang sangat diperlukan rakyat masih minim.
Menurutnya, dana APBD Pessel untuk membangun infarastruktur belum memadai dan belum memenuhi target, hanya 11,5 persen, sementara idealnya minimal 30 persen.
"Sekarang anggaran kita lebih banyak terserap untuk belanja tidak langsung, padahal kebutuhan pembangunan infrastruktur mendesak, sangat diperlukan dalam pengembangan perekonomian rakyat," kata Marwan Annas, Selasa (21/3/2017).
Di antara infrastruktur yang sangat didambakan masyarakat jalan dan pasokan listrik karena masih banyak daerah terpencil yang belum menikmatinya.
Dalam penggalian potensi pendapatan baik itu PAD maupun pendapatan dari sumber lain perlu kreasi dan keaktifan pemerintah menjalin komunikasi dengan berbagai pihak dan pemberian fasilitas terhadap berbagai sektor usaha, ungkapnya.
"Di kabupaten Pessel ini sektor pariwisata masih memiliki potensi besar yang dapat dikembangkan sebagai sumber pendapatan, untuk itu diperlukan investor dan untuk menarik investor diperlukan komunikasi, promosi sekaligus kemudahan birokrasi," ujarnya politisi PPP itu.
Namun, diakuinya sektor pariwisata dapat diboncengi oleh prilaku yang tidak sesuai dengan agama dan budaya masyarakat seperti prostitusi, judi dan narkoba, tetapi hal itu dapat diantisipasi dengan kekompakan masyarakat dan lembaga yang ada dalam melakukan pengawasan. (MIN)
