UMKM Tanah Datar Tarik Minat Investor di Apkasi Otonomi Expo 2025

Selasa, 02/09/2025 08:33 WIB

Tangerang, sumbarsatu.com –Produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Gula Semut dan Handycraft menarik perhatian para investor yang berkunjung ke stand Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanah Datar pada Apkasi Otonomi Expo 2025 di Nusantara Convention Hall, Tangerang, Provinsi Banten.

Informasi itu diperoleh Bupati Tanah Datar Eka Putra bersama Ketua TP PKK Ny. Lise Eka Putra saat mengunjungi stand Pemkab Tanah Datar, Sabtu (30/8/2025).

“Berdasarkan laporan pengawas stand Pemkab Tanah Datar, ada dua item UMKM yang menarik perhatian investor, yakni gula semut aren dan handycraft dari jerami,” ujar Eka Putra.

Menurutnya, untuk gula semut bahkan ada investor yang bersedia menampung hingga satu ton per bulan.

“Sedangkan untuk handycraft, investor tertarik mengembangkan produk berupa patung jenis lain, tidak hanya berbentuk binatang,” jelasnya.

Bupati menambahkan, selama beberapa hari pelaksanaan Expo Apkasi, stand Pemkab Tanah Datar cukup ramai dikunjungi masyarakat maupun investor.

“Selain menampilkan produk UMKM, di stand kita juga tersedia barcode untuk mengunduh informasi potensi investasi di Tanah Datar. Dengan memindainya, para investor langsung mengetahui peluang investasi yang ada,” ungkapnya.

Ia menegaskan, pihaknya akan terus mendorong UMKM berinovasi melalui dinas terkait, sehingga produk UMKM Tanah Datar semakin beragam dengan pangsa pasar yang semakin luas.

Sementara itu, Kepala Dinas PMPTSP Syofa Nofa Budianto mengatakan, kekayaan warisan budaya Songket Pandai Sikek Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar, yang diangkat ke dalam sebuah video singkat berhasil terpilih sebagai video terfavorit pada ajang Lomba Video Kreatif Apkasi Otonomi Expo 2025.

“Alhamdulillah, terima kasih atas dukungan masyarakat Tanah Datar di mana pun berada, termasuk tim kreatif. Melalui ajang ini, kita ingin mempromosikan Songket Pandai Sikek agar tidak hanya menjadi kebanggaan masyarakat Pandai Sikek, tetapi juga menjadi produk lokal yang mendunia,” jelasnya.

Selain Songket Pandai Sikek, Pemkab Tanah Datar juga mempromosikan sedotan bambu karya Muhammad Husen dan kawan-kawan dari Sumatera Life Eco. “Produk ini sudah masuk pasar Eropa, khususnya Belanda,” pungkasnya. ssc/nc



BACA JUGA