Agam, sumbarsatu.com-Rembuk warga Bukik Batabuah, Kecamatan Canduang, Jumat (11/10/2024), mengapungkan berbagai harapan pada Pemkab Agam.
Acara yang berlangsung di Gedung Serba Guna Nagari Bukik Batabuah itu, ajang penting bagi warga yang terdampak bencana banjir bandang (galodo) yang terjadi 11 Mei 2024 lalu.
Warga menyampaikan berbagai aspirasi terkait kondisi infrastruktur pasca- bencana, terutama perbaikan jalan yang rusak berat.
Di samping itu, penguatan usaha kecil menengah (UKM) agar dapat kembali bangkit setelah musibah.
Kemudian, perbaikan sarana pendidikan juga menjadi mengemuka. Warga berharap agar pemerintah daerah memberikan perhatian khusus pada sekolah- sekolah yang terdampak bencana, sehingga proses belajar mengajar dapat berjalan kembali dengan baik.
Pada kesempatan itu,Pjs.Bupati Agam, Endrizal, berkomitmen untuk memperhatikan harapan warga tersebut.
Ia juga memberikan perhatian khusus terhadap keluhan masyarakat terkait dokumen penting yang hilang akibat bencana.
Ia berjanji akan mempermudah pelayanan pengurusan dokumen seperti KTP, Kartu Keluarga (KK), ijazah, dan sertifikat tanah yang hilang atau rusak.
“Ini adalah bentuk komitmen kami untuk terus mendengar dan merespons kebutuhan masyarakat, terutama dalam menghadapi pasca- bencana,” ujarnya.
Ditegaskan, pemulihan infrastruktur dan pelayanan publik akan menjadi prioritas utama dalam waktu dekat.
Acara yang dihadiri berbagai lapisan masyarakat itu berlangsung dengan suasana penuh kekeluargaan. (MSM)
