Minggu, 17/11/2019 16:44 WIB

Anggota KUBE Tiku Madani Ikuti Pelatihan Sulaman Timbul

Sebanyak 70 orang anggota Kelompok Usaha Bersama (KUBE) Tiku Madani, Kecamatan Tanjung Mutiara, Agam, mengikuti pelatihan pembuatan hiasan busana dengan alat jahit tangan (sulaman timbul).

Sebanyak 70 orang anggota Kelompok Usaha Bersama (KUBE) Tiku Madani, Kecamatan Tanjung Mutiara, Agam, mengikuti pelatihan pembuatan hiasan busana dengan alat jahit tangan (sulaman timbul).

 

Agam, sumbarsatu.com- Sebanyak 70 orang anggota Kelompok Usaha Bersama (KUBE) Tiku Madani, Kecamatan Tanjung Mutiara, Agam, mengikuti pelatihan pembuatan hiasan busana dengan alat jahit tangan (sulaman timbul).

Pelatihan itu digelar Balai Diklat Industri (BDI) Padang, dari tanggal 5-25 November 2019, di Jorong Cacang Tinggi, Nagari Tiku Utara.

Menurut Ketua KUBE Tiku Madani, Ermawati, Minggu (17/11/2019), peminat Diklat ini cukup banyak. Tercatat 120 orang lebih yang mendaftarkan diri, namun yang dapat mengikuti latihan hanya 70 orang, yang terdiri dari 64 perempuan, dan 6 orang laki-laki.

“Kami berharap program ini betul-betul memberikan manfaat, terutama dalam membuka usaha baru, yang berkaitan dengan profesi sulaman timbul,” ujarnya.

Ia berharap, dengan pembinaan dari pemerintah daerah, keahlian yang diperoleh anggota KUBE Tiku Madani terasah. Apalagi dengan bantuan modal usaha baru dari pemerintah Kabupaten Agam.

Menurut Kasi Penyelenggara Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) BDI Padang, Sri Mulyati, program pelatihan menyulam dikemas dalam bentuk tri in one.

Dalam satu kegiatan peserta mendapat tiga manfaat, yang pertama mendapat pelatihan, kedua disertifikasi, dan ketiga dilakukan penempatan.

”Selesai pelatihan peserta diberikan sertifikat, dan nantinya peserta sudah dapat langsung bekerja, atau ditempatkan di beberapa perusahaan, atau membuat kelompok,” ujarnya. (MSM)

BACA JUGA