Pasa Aua Kuniang terbakar Jumat (17/11/2017)
Bukittinggi, sumbarsatu.com--Jarang sekali kota-kota di atas bumi ini yang pasarnya bisa terbakar tiga kali dalam rentang sebulan. Inilah hebatnya Kota Bukittinggi, Sumatera Barat. Warganya yang masih dibalut kesedihan akibat kebakaran di Pasa Ateh pada Senin (30/10/2017) lalu, yang menghanguskan ratusan petak toko, kini, Jumat (17/11/2017) pukul 04.30 WIB, Pasa Aua Kuniang, mengalami nasib yang sama dengan Pasa Ateh. Ratusan petak toko dilalap si jago merah saat subuh menjelang.
Dikabarkan, api melahap bagian tengah pasar sejak pukul 04.30 WIB. Sedikitnya tujuh mobil pemadam kebakaran telah diturunkan, namun hingga pukul 6.45 WIB, api belum bisa dipadamkan. Bahkan gumpalan asap masih tebal membumbung di atas pasar yang dijuluki "Pasa Tanah Abang Sumatera" ini.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi mengenai penyebab kebakaran dan berapa jumlah kios yang terdampak.
Berdasarkan penuturan warga, hingga pukul 07.00 WIB, pedagang tampak berjibaku menyelamatkan barang dagangan dari salah satu sentra perdagangan konveksi di Sumatra tersebut.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bukittinggi Musmulyadi mengungkapkan, hingga saat ini pemadaman api juga dibantu tim pemadam kebakaran dari Limapuluh Kota, Payakumbuh, Agam, Padang Panjang.
"Belum ada kepastian mengenai penyebab kebakaran," kata Musmulyadi, Jumat (17/11/2017).
Sementara itu, Riul Fansah, Kepala Seksi Operasi Dinas Kebakaran Kota Bukittinggi, mengatakan laporan kebakaran diterima pihaknya pada pukul 04.30 WIB dan petugas pemadam langsung menuju lokasi.
"Kebakaran melanda lantai dua pertokoan Pasar Grosir Aur Kuning yang umumnya berjualan pakaian," katanya. (SSC)
