Penumpang yang Ditipu Calo Diselesaikan PO NPM

H-3 JELANG LEBARAN

Kamis, 22/06/2017 16:57 WIB

Jakarta, sumbarsaru.com—Kejadian yang menimpa dua orang perantau yang pulang kampung untuk merayakan Hari Raya Idulfitri di Ranah Minang yang tertipu calo tiket palsu dimediasi PO NPM untuk diselesaikan.  Pihak NPM memanggil oknum agen tersebut berdasarkan laporan dan bukti dari calon penumpang.

“Kita sudah mediasi dan memanggil oknum agen liar itu. Kini sudah selesai dan penumpang tersebut naik NPM ,”  kata Muhammad Indra Katab, Kepala Cabang PO NPM di Jakarta kepada sumbarsatu, Kamis (22/6/2017).

Baca: Hendak Pulang Kampung, 2 Perantau Minang Ditipu Calo Tiket di Terminal Bus Rawamangun

Dalam keterangannya, sosok yang akrab disapa Buya Indra ini menjelaskan, penumpang tertipu calo tiket kerap terjadi, apalagi jelang Idulfitri saat banyak perantau di Pulau Jawa yang ingin pulang kampung untuk berlebaran di kampung kelahirannya.

“Untuk kasus penumpang bernama Indramega (berita sebelumnya ditulis Mega) bersama temannya, yang tertipu beli tiket palsu, merupakan ulah oknum agen liar di Merak (diberita sebelumnya Rawamangun-red). Kita sudah pertemukan kedua belah pihak dan oknum yang menjual tiket katanya NPM yang resinya bus Sumber Alam telah mengembalikan uangnya kepada Indramega. Pelakupun mengakui kesalahan dan sudah minta maaf. Indramega dan seorang temannya akhirnya berangkat dengan NPM ke Ranah Minang,” jelas Buya Indra.

Dalam suasana jelang Lebaran ini, Buya Indra kembali mengingatkan agar calon penumpang membeli tiket dan naik di loket resmi perusahaan oto.

“Untuk informasi harga tiket sudah disebar termasuk melalui media sosial. Jadi kalau diluar yang ditetapkan perusahaan dapat mengadukannya kepada manajemen PO,” tambahnya.

Ia sebutkan, selama dalam perjalanan jika ada pelayanan kurang menyenangkan dari awak bus, dapat mengadukan melalui telepon atau sms dengan nomor yang dipasang pada semua armada PO NPM.

Perusahaan menerima keluhan konsumen melalui nomor pengaduan yang ada di tiket baik itu perwakilan Jakarta maupun Kantor Pusat Padang Panjang, manajemen akan merespons setiap keluhan yang masuk.

“Tak jarang juga ditanggapi langsung oleh owner NPM Angga Vircansa Chairul,” tegasnya.

Menurutnya, terjadinya penipuan tiket ulah oknum agen liar dengan mengatasnamakan PO NPM jelas hal itu akan merusak nama baik NPM yang telah dipercaya masyarakat berpuluh tahun.

“Modusnya dengan menjual tiket mengatasnamakan PO NPM namun nanti diberangkatkan dengan PO lain atau bus pariwisata. Biasanya harga tiket diluar yang ditetapkan oleh manajemen NPM,” jelas Buya Indra. (FEN)



BACA JUGA