Indonesia Targetkan Kembali Juara Umum dalam ASC X di Vietnam

ASEAN SKILL COMPETITION

Sabtu, 18/10/2014 23:01 WIB
Asean Skill Competition

Asean Skill Competition

Jakarta, sumbarsatucom—Kontingen Indonesia yang terdiri dari 111 orang anggota delegasi Indonesia (Delri) menyatakan kesiapannya untuk berlaga dan mempertahankan kembali posisi juara umum dalam ajang Asean Skill Competition (Kompetisi Keterampilan Kerja/ASC) ke-10 yang akan diselenggarakan di Hanoi, Vietnam, pada 19-29 Oktober 2014.

Mereka berjanji akan berusaha tampil  maksimal untuk meraih prestasi terbaik serta siap bersaing dengan kompetitor-kompetitor ASC lainnya yang berasal dari negara-negara anggota Asean yaitu Filipina, Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Brunei Darussalam, Vietnam, Laos, Myanmar dan Kamboja.

ASC merupakan suatu ajang dua tahunan yang memfasilitasi generasi muda di kawasan ASEAN untuk berkompetisi guna menunjukkan kemampuan pada berbagai bidang keterampilan kerja. 

Selain  itu, ASC merupakan suatu media untuk mempererat kekerabatan antargenerasi muda dan mengembangkan jejaring kerja dalam rangka meningkatkan kualitas dan profesionalitas di kawasan ASEAN.

“Tradisi mengukir prestasi terbaik dalam kompetisi keterampilan kerja ASEAN  harus terus dipertahankan. Prestasi pada setiap ASC merupakan cerminan kualitas sumber daya manusia Indonesia terutama generasi muda,” kata Armida S. Alisjahbana, Plt Menakertrans dalam sambutannya yang dibacakan Sekjen Kemnakertrans Abdul Wahab Bangkona di Jakarta pada Sabtu (18/10).

Upacara pelepasan kontingen Indonesia ini  ditandai dengan prosesi pembacaan ikrar dan penciuman bendera Merah Putih oleh peserta kompetisi. Rencananya, Delegasi Indonesia yang terdiri dari tim technical delegate, team leader, competitor, tim expert dan observer akan  bertolak Ke Vietnam pada hari Minggu (19/10).

Sekjen Kemnakertrans Abdul Wahab Bangkona mengatakan kontingen Indonesia yang berlaga di Hanoi Vietnam ini mewakili lebih dari 80 juta pemuda Indonesia.Oleh karena itu, delegasi Indonesia diharapkan mempu meraih prestasi yang terbaik untuk menunjukkan kemampuan dan kualitas pemuda Indonesia.

“Sportivitas dalam kompetisi hendaknya dapat memberi inspirasi dan menjadi cambuk bagi generasi muda di kawasan ASEAN guna membangun kekuatan pada berbagai sektor dan bidang sehingga negara-negara ASEAN patut diperhitungkan di dunia internasional,” kata Abdul Wahab.

Abdul Wahab mengatakan keikutsertaan kontingen Indonesia dalam ajang ASC merupakan salah satu upaya peningkatan standar kompetensi kerja ASEAN di berbagai bidang kejuruan  yang diminati oleh dunia kerja dan industri.

”Penyelenggaraan ASC ini mendukung pengembangan sumber daya manusia khususnya tenaga kerja muda khususnya di Indonesia  untuk mencapai kompetensi sesuai dengan perkembangan teknologi dan tuntutan pasar kerja global,” kata Abdul Wahab.       

“Standar pelatihan kerja harus ditingkatkan. Penguasaan  standar kompetensi dan keterampilan kerja  merupakan syarat mutlak dalam menyongsong pelaksanaan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) tahun 2015,” katanya. (SSC/NA)



BACA JUGA