Demontrasi mahasiswa ISI Padang Panjang
Agam, sumbarsatu.com—Kementerian Riset dan Pendidikan Tinggi akan membangun Pkampus II Institut Seni Indonesia (ISI) Padang panjang di Balingka Kecamatan IV Koto Kabupaten Agam pada tahun 2016.
"Kita sudah melihat lokasinya dan cukup bagus. Kami sangat mendukung ini dan mengupayakan pembangunan secepatnya," kata Dirjen Dikti Koko Haksono jatmiko, Rabu (24/6/) saat berkunjung ke lapangan.
Pembangunan kampus II ISI ini dilatarbelakangi semakin meningkatnya peminat yang ingin menuntut ilmu di ISI.
"Penambahan mahasiswa sangat besar setiap tahunnya," ujarnya.
Selanjutnya, agar pembangunan cepat terealisasi, Jatmiko meminta Bupati Agam segera melakukan audiens dengan Kementerian Riset dan Perguruan Tinggi.
Rektor ISI Padangpanjang, Novesar Jamarun sangat berharap pembangunan kampus II ISI segera dilakukan tahun depan. Pasalnya, pihaknya telah mulai membuka penerimaan mahasiswa baru.
"Sekarang tergantung izin dari Dirjen Dikti. Kalau sudah ada izinya, proses belajar bisa dilakukan sementara di eks Kantor Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Agam yang berada di Jirek, Bukittinggi," katanya.
Pemerintah Kabupaten Agam mendukung rencana Kementerian Riset dan Perguruan Tinggi membangun Kampus II Institut Seni Indonesia (ISI) Padangpanjang di Kecamatan IV Koto Kabupaten Agam. Lahan seluas 38 hektare pun sudah dipersiapkan di kawasan Balingka.
"Rencana ini sudah kita follow up dari tahun lalu. Pemkab Agam sangat mendukung karena ini juga membantu mempertahankan seni, tradisi dan kebudayaan Minang," kata Bupati Agam Indra Catri.
Pada tahun ini, Pemkab Agam mempersiapkan master plan lokasi pembangunan kampus II ISI. Setelah dilakukan audience dengan Kementerian Riset dan Perguruan Tinggi yang direncanakan bulan ini, pembangunan diharapkan bisa dimulai awal tahun depan. (SSC)
