Agam, sumbarsatu.com-Sijago merah kembali mengamuk di Agam, Senin (4/11/2024), sekitar pukul 00.45 WIB. Tiga unit kedai di kawasan Lubuak Mangingo, Nagari Garagahan jadi koban.
Tidak ada korban jiwa manusia dalam peristiwa nahas tersebut. Namun kerugian diperkirakan Rp350 juta lebih.
Musibah itu membuat warga sekitar gempar, karena kejadian saat musim kemarau panjang. Di samping itu, para warga sekitar sudah mulai terlena dalam tidur.
Mendengar teriakan kebakaran dari mereka yang mengetahui di awal peristiwa, warga berhamburan menuju tempat kejadian peristiwa (TKP). Mereka membantu sebisanya, dengan peralatan seadanya. Di sisi lalin ada warga yang menghubungi pihak pemadam kebakaran.
Tak lama berselang, armada pemadam kebakaran dari Posko induk Lubuk Basung menuju TKP, dan petugas terlatih langsung melakukan pemadamam api, dan melokalisir api agar tidak merembet ke bangunan lain.
Menurut Kabid Damkar Agam, Eki Marlinda kepada wartawan, 3 unit kedai berikut isinya yang dilalap sijago merah itu adalah milik Eka Putra (50), Emi (55), dan 1 unit lagi milik warga lainnya.
Petugas berhasil melokalisir api, dan memadamkannya dalam tempo sekitar 2 jam. (MSM)
